Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kondisi Jalan Teuku Cik Ditiro, Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung semakin memprihatinkan. Kerusakan yang terjadi selama bertahun-tahun semakin parah dan menghambat aktivitas warga.

Jalan yang dipenuhi lubang dan permukaan yang licin ini sering menjadi penyebab kecelakaan, terutama bagi pengendara roda dua.

Salah satu warga setempat, Tuti mengungkapkan bahwa jalan ini sudah mengalami kerusakan selama bertahun-tahun.

“Jalannya rusak parah, banyak yang jatuh di sini,” ujarnya, saat ditemui, Jumat (21/2/2025).

Ia juga menambahkan bahwa pengendara sepeda motor yang mengantar anak sekolah menjadi kelompok yang paling terdampak akibat kondisi jalan yang buruk.

Menurut warga sekitar, kecelakaan sering terjadi terutama pada pagi hari ketika jalan masih licin. “Kalau pagi licin, pasti ada orang jatuh di sini,” ungkap Tuti.

Kondisi ini membuat warga khawatir akan keselamatan mereka saat beraktivitas.

Masyarakat berharap pemerintah segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan ini. “Harapannya ya diperbaiki cepat, segera dibenarkan,” tambahnya.

Kondisi jalan yang buruk tidak hanya menghambat mobilitas warga, tetapi juga berpotensi menimbulkan kecelakaan yang lebih fatal.

Hal senada disampaikan oleh Zaimuri, warga lainnya, yang menilai kondisi jalan sangat tidak nyaman bagi pengguna. Menurutnya, jalan ini sudah rusak hampir delapan tahun. “Sangat parah. Karena kondisinya memang seperti itu,” katanya.

Selain pengendara roda dua, kendaraan pribadi dan minibus juga mengalami kesulitan saat melintas.

Lubang-lubang besar dan permukaan jalan yang tidak rata menyebabkan kendaraan harus berjalan pelan dan berhati-hati untuk menghindari kecelakaan.

Zaimuri juga menekankan pentingnya perbaikan jalan untuk kenyamanan dan keselamatan pengendara.

“Harapan kami selama ini, tentu ingin jalan ini diperbaiki agar lebih nyaman bagi semua pengguna jalan,” ujarnya.

Sejauh ini, belum ada tindakan signifikan dari pihak berwenang terkait perbaikan jalan tersebut. Warga berharap pemerintah segera merespons keluhan mereka dengan langkah konkret.

Kerusakan jalan ini juga berdampak pada kenyamanan dan keselamatan warga. Para pedagang dan pengusaha kecil yang bergantung pada akses jalan tersebut mengaku mengalami kesulitan dalam mengangkut barang dengan kerusakan jalan tersebut.

Selain itu, kendaraan yang sering melintas di jalan ini juga mengalami kerusakan lebih cepat akibat medan yang tidak layak.

Kerusakan Jalan Teuku Cik Ditiro menjadi perhatian banyak pihak. Dengan kondisi yang semakin memburuk, masyarakat menunggu langkah nyata dari pemerintah agar jalan ini kembali layak digunakan dan tidak membahayakan para pengguna jalan. (*)