• Jumat, 31 Januari 2025

PJ Gubernur Samsudin: Inovasi Teknologi Harus Dikembangkan di Universitas Teknokrat Akademik Expo 2025

Kamis, 30 Januari 2025 - 13.36 WIB
455

Pj Gubernur Lampung Samsudin saat membuka Teknokrat Akademik Expo 2025 pada Kamis (30/1/2025). Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Universitas Teknokrat Indonesia menggelar Teknokrat Akademik Expo 2025 pada Kamis (30/1/2025).  Kegiatan ini menampilkan berbagai inovasi mahasiswa di bidang teknologi, informasi, seni, budaya, dan pendidikan. Pameran ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menunjukkan hasil penelitian dan pengembangan yang telah dilakukan, termasuk teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), serta inovasi digital di berbagai sektor.

Penjabat (Pj) Gubernur Lampung, Dr. Drs. Samsudin, S.H., M.H., M.Pd., yang hadir dalam acara tersebut, menegaskan bahwa inovasi teknologi harus terus dikembangkan untuk mendorong kemajuan daerah. Ia menilai Teknokrat Akademik Expo bukan sekadar pameran tahunan, tetapi juga platform penting yang menghubungkan dunia pendidikan tinggi dengan masyarakat, khususnya siswa dan guru.

"Saya merasa bangga bisa berada di tengah generasi muda yang penuh semangat, kreatif, dan inovasi. Teknologi merupakan bagian integral dalam kehidupan kita sehari-hari dan menjadi kunci dalam menentukan arah kemajuan suatu bangsa," ujar Samsudin dalam sambutan.

Ia menekankan bahwa di era globalisasi dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat, masyarakat tidak boleh tinggal diam. Menurutnya, generasi muda harus mampu menjadi pionir dalam inovasi, karena teknologi bukan hanya sekadar alat, tetapi juga instrumen yang dapat mengubah kehidupan, membuka peluang, serta menciptakan solusi atas berbagai permasalahan.

"Generasi muda yang ada di hadapan kita saat ini adalah pemimpin masa depan yang akan memanfaatkan teknologi untuk membawa perubahan besar bagi masyarakat dan bangsa. Oleh karena itu, kita harus terus mendorong kreativitas dan memfasilitasi akses terhadap teknologi agar mereka semakin berkembang," katanya.

Samsudin juga mengajak mahasiswa dan dosen untuk terus mengembangkan potensi diri, menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, serta berinovasi dalam menciptakan solusi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia menilai Universitas Teknokrat Indonesia memiliki peran penting dalam mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan teknologi masa depan.

Saat diwawancarai, Samsudin menilai bahwa inovasi yang ditampilkan dalam Teknokrat Akademik Expo merupakan langkah positif dalam memajukan Provinsi Lampung, terutama di bidang teknologi. Ia mengingatkan bahwa teknologi telah menjadi kebutuhan masyarakat dan mereka yang lambat beradaptasi akan tertinggal.

"Ini inovasi yang baik dari mahasiswa untuk kemajuan Provinsi Lampung, khususnya dalam bidang teknologi. Jika masyarakat lambat melakukan inovasi, maka kita akan tertinggal. Saya harap Universitas Teknokrat Indonesia bersama pemerintah terus melakukan inovasi yang baik di berbagai bidang," ungkapnya.

Menurutnya, Lampung memiliki potensi besar di sektor pertanian yang harus dikembangkan dengan teknologi. Ia juga mengungkapkan bahwa pemerintah akan membangun kota baru berbasis smart city untuk masyarakat Lampung.

"Kita kaya akan pertanian, dan inovasi di sektor ini harus terus dilakukan. Selain itu, kita akan membangun kota baru berbasis teknologi smart city dan itu harus terwujud," tambahnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. H. M. Nasrullah Yusuf, S.E., M.B.A., dalam sambutannya yang di sampaikan oleh Wakil Rektor Dr. H. Mahathir Muhammad, SE., MM. menyampaikan bahwa Teknokrat Akademik Expo merupakan kegiatan rutin yang bertujuan untuk memamerkan hasil pembelajaran mahasiswa. Acara ini juga menjadi wadah untuk menyaring dan mengenali potensi mahasiswa di bidang teknologi, informasi, seni, budaya, dan pendidikan, sekaligus membentuk jiwa kewirausahaan.

"Expo ini menampilkan berbagai proyek penelitian terbaru, teknologi canggih, serta produk kreatif mahasiswa, mulai dari energi terbarukan, pengembangan perangkat lunak, sistem tertanam, desain antarmuka pengguna, Internet of Things (IoT), technopreneur, produksi film, microteaching, hingga multimedia pembelajaran matematika," katanya.

Ia menyebutkan bahwa Universitas Teknokrat Indonesia telah meraih berbagai prestasi di tingkat internasional. Di antaranya, masuk dalam 15 inovasi dunia kategori Generative AI World University Ranking for Innovation (WURI) 2024 di Korea Selatan serta meraih peringkat pertama perguruan tinggi terbaik di Indonesia dalam bidang riset dan publikasi berdasarkan AD Scientific Index 2024.

Selain itu, Universitas Teknokrat Indonesia juga dikenal dalam pengembangan inovasi digitalisasi pembelajaran berbasis Metaverse dan kecerdasan buatan (AI). Salah satu pencapaian besar adalah peluncuran dosen AI pertama di Indonesia yang mampu berkomunikasi dalam berbagai bahasa, serta penerapan Metaverse dalam perkuliahan, seminar, dan ujian skripsi.

"Inovasi lainnya juga hadir di bidang robotika dan otomasi, seperti pembuatan kapal cerdas hemat energi untuk nelayan, robot pemilah sampah otomatis, mesin batik tulis berbasis IoT, serta drone yang telah membantu mendokumentasikan destinasi wisata potensial di Lampung," tambahnya.

Universitas Teknokrat Indonesia juga aktif dalam inovasi di sektor pertanian, peternakan, dan perkebunan, termasuk menciptakan drone pertanian, smart composter untuk mengelola kotoran ternak, serta sistem smart hidroponik yang meningkatkan produktivitas tanaman.

Di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif, kampus ini telah mengembangkan Ruang Metaverse Virtual Museum Lampung yang telah dipresentasikan kepada Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung. Teknologi ini akan membuka akses lebih luas terhadap informasi sejarah dan budaya Lampung hingga ke tingkat internasional.

Ia berharap, expo ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa dan siswa untuk terus berkarya serta berinovasi dalam mewujudkan Indonesia Emas. "Semoga expo ini bermanfaat bagi kita semua dan menjadi inspirasi untuk meraih impian yang utuh," tutupnya.(**)