• Kamis, 23 Januari 2025

Prodi S-2 MM Unila Gelar Asesmen Lapangan Reakreditasi

Kamis, 23 Januari 2025 - 16.48 WIB
14

Asesmen lapangan reakreditasi Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis, dan Akuntansi (LAMEMBA) untuk prodi magister manajemen (MM). Kegiatan berlangsung di ruang sidang lantai satu Gedung B FEB Unila, Kamis, 23 Januari 2025. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Lampung (Unila) menggelar asesmen lapangan reakreditasi Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis, dan Akuntansi (LAMEMBA) untuk program studi (prodi) magister manajemen (MM). Kegiatan berlangsung di ruang sidang lantai satu Gedung B FEB Unila, Kamis, 23 Januari 2025.

Kegiatan resmi dibuka Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T., yang menyampaikan pentingnya reakreditasi sebagai bagian dari upaya menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan di Unila.

Prof. Suripto menegaskan, proses akreditasi ini menjadi momentum penting bagi prodi magister manajemen untuk terus berinovasi dan memenuhi standar pendidikan tinggi yang unggul.

FEB Unila dan prodi magister manajemen juga telah meraih akreditasi internasional dari ABEST21 International (The Alliance on Business Education And Scholarship for Tomorrow a 21st century organization) dan Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA), yang semakin memperkuat reputasi FEB Unila di tingkat global.

FEB Unila saat ini menjadi international membership dari AACSB (Association to Advance Collagiate Schools of Business) dan AUN-BE (ASEAN University Networks for Business and Economics).

PS Magister Manajemen FEB Unila terus berupaya menjadi salah satu program studi terbaik di Indonesia dengan lulusan yang beretika, berjiwa kepemimpinan, serta memiliki daya saing di tingkat global.

Berbagai upaya telah dilakukan meliputi penguatan kurikulum dengan benchmarking internasional ke Instanbul Ticaret University, Turkey, dan Universiti Malaya, Malaysia, peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengembangan jejaring akademik internasional, serta pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran.

“Kami berharap, asesmen lapangan dapat memberi masukan yang konstruktif bagi peningkatan kualitas prodi magister manajemen ke depan. Kami juga siap untuk melakukan perbaikan berkelanjutan agar lulusan semakin mampu berkontribusi bagi pembangunan ekonomi dan bisnis di Indonesia maupun di tingkat global,” ujarnya.

Proses asesmen lapangan dilakukan dua asesor, yaitu Prof. Dr. Tengku Ezni Balqiah, S.T., M.E., dan Dr. Sulaeman Rahman Nidar, S.E., M.B.A. Kedua asesor memeriksa berbagai aspek standar akreditasi mencakup mutu akademik, kualitas penelitian, sumber daya manusia, fasilitas pendukung, dan kontribusi prodi terhadap masyarakat.

Dalam proses asesmen, asesor melakukan wawancara dengan pimpinan fakultas, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, dan alumni untuk memperoleh gambaran lengkap terkait implementasi kurikulum dan keberhasilan program studi.

Selain itu, asesor mengevaluasi dokumen-dokumen pendukung serta meninjau fasilitas yang tersedia, seperti ruang kelas, laboratorium, dan perpustakaan.

Dekan FEB, Prof. Dr. Nairobi, S.E., M.Si., berharap, proses reakreditasi dapat memberi hasil maksimal dan mendorong prodi magister manajemen untuk terus berkembang. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas akademik dan pelayanan sehingga mampu mencetak lulusan yang kompeten dan siap bersaing di dunia global,” ujar Prof. Nairobi. (*)