• Sabtu, 16 November 2024

Kepergok Gasak Uang Nasabah Bank, Warga Sumsel Nyaris Babak Belur Dihakimi Massa

Sabtu, 16 November 2024 - 12.51 WIB
25

AB saat diamankan di Mapolsek Tanjung Karang Barat guna pemeriksaan lebih lanjut. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - AB (39) warga Kayu Agung, Sumatera Selatan nyaris babak belur dihakimi massa usai gagal beraksi mencuri uang milik nasabah Bank di Bandar Lampung. Beruntung, polisi patroli segera datang dan membawa pelaku ke Mapolsek Tanjung Karang Barat.

Kapolsek Tanjung Karang Barat, AKP Ono Karyono mengatakan peristiwa itu terjadi di sebuah warung bakso di wilayah Enggal, Bandar Lampung pada Jumat (15/11/2024) sekitar pukul 11.30.

"Jadi AB ini beraksi bersama rekannya AD (DPO) yang masih dalam pengejaran," Ujarnya Sabtu (16/11/2024).

Karyono menjelaskan kedua pelaku ini merupakan warga Sumsel yang sengaja datang ke Bandar Lampung untuk mencari target curian khususnya nasabah Bank.

"Para pelaku ini baru dua hari di Bandar Lampung, mereka memang spesialis pencuri nasabah Bank," Ucapnya.

Adapun peristiwa itu berawal saat korban MN yang merupakan karyawan BRI Link datang ke Bank BRI di Jalan Raden Intan, Tanjung Karang Pusat untuk menukar uang.

"Saat itu korban menukar uang dan ditaruh di kantong plastik hitam, lalu diletakkan di keranjang sepeda listriknya," Imbuhnya.

Saat menukar uang tersebut, ternyata kedua pelaku sudah memantau korban dan membuntuti korban.

"Pas dekat SMA Arjuna, korban sempat berhenti beli bakso, saat itulah pelaku melancarkan aksinya," Jelasnya.

Ketika pelaku AB hendak mengambil uang di keranjang motor, korban yang sadar melihat pelaku langsung berteriak sehingga warga pada berkumpul.

"Jadi korban teriak minta tolong, warga pun berdatangan dan menangkap pelaku," Ucapnya.

Hasil pemeriksaan, pelaku AB merupakan residivis kasus sama di wilayah Bandung, Jawa Barat pada Tahun 2015. Selain pelaku, Polisi juga menyita uang tunai sebesar Rp 8 juta milik korban. 

Kini pelaku berikut barang bukti telah diamankan di Mapolsek Tanjung Karang Barat guna pemeriksaan lebih lanjut. (*)