Kupastuntas.co, Lampung Tengah - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung, Puji Raharjo, menyampaikan apresiasi tinggi atas kesuksesan program pemberdayaan ekonomi umat yang dijalankan oleh KUA Gunung Sugih. Dalam kunjungan monitoring yang dilaksanakan pada Kamis (24/10), Kakanwil didampingi oleh Kabid Urais Yulizar Andri dan Kabid Penais Erwinto. Mereka melihat langsung perkembangan usaha-usaha yang telah dibina oleh KUA tersebut, yang semakin berkembang dan berdaya saing.

Program pemberdayaan ekonomi ini telah menunjukkan hasil yang luar biasa. Dari awalnya hanya membina sepuluh pelaku usaha, kini jumlahnya bertambah menjadi dua belas. Usaha-usaha yang terlibat pun beragam, meliputi sektor las dan reparasi mobil, menjahit, pengolahan kopi, budidaya ikan lele, peternakan kambing, budidaya maggot, produksi kue bakpia, bengkel motor, produksi kripik pisang, hingga usaha pertamini. Semua usaha ini telah mengalami pertumbuhan yang signifikan, menjadi kekuatan ekonomi lokal yang semakin kokoh.

Dalam sambutannya, Kakanwil Puji Raharjo menyebut KUA Gunung Sugih sebagai model nasional dalam hal pemberdayaan umat. “KUA Gunung Sugih telah menjadi contoh yang patut diikuti oleh KUA lain di seluruh Indonesia. Ini adalah bukti bahwa KUA tidak hanya berfungsi sebagai pusat layanan keagamaan, tetapi juga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan yang tepat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Puji Raharjo menekankan bahwa kesuksesan program ini mengukuhkan posisi KUA Gunung Sugih sebagai KUA percontohan nasional. KUA ini mampu menunjukkan peran ganda sebagai pusat layanan keagamaan dan penggerak ekonomi umat di tingkat kecamatan. Hal ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi KUA-KUA lainnya dalam mengembangkan program-program serupa.

Pada kesempatan tersebut, para pelaku usaha juga sepakat untuk membentuk kelompok usaha bersama, dengan tujuan memperkuat sinergi di antara mereka sehingga usaha yang dijalankan dapat berkembang lebih pesat dan stabil. Langkah ini disambut baik oleh Kakanwil dan seluruh jajaran Kemenag yang hadir.

Acara monitoring ini turut dihadiri oleh Kepala Kemenag Kabupaten Lampung Tengah, Maryan Hasan, Kasubbag TU, para kasi, serta seluruh kepala KUA se-Lampung Tengah. Dukungan penuh dari jajaran Kemenag terhadap program ini menegaskan pentingnya inisiatif pemberdayaan ekonomi umat sebagai bagian dari misi besar Kementerian Agama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan keagamaan dan sosial.(**)