Pria Diduga ODGJ Ditemukan Tewas Dipinggir Jalan Desa Bakhu Lampung Barat
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Masyarakat dihebohkan dengan penemuan mayat
yang tergeletak di Ruas Jalan Nasional Pekon (Desa) Bakhu, Kecamatan Batu
Ketulis, jenazah tanpa identitas tersebut ditemukan pada Selasa (22/10/2024)
pukul 06:30 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Kupastuntas.co saat ditemukan jenazah
dalam kondisi tertutup kain sarung, masyarakat awalnya tidak curiga jika yang
tertutup sarung adalah sosok mayat laki-laki.
Pj Peratin (Kepala Desa) Bakhu, Aruman, mengatakan pada saat ditemukan
kondisi jenazah sudah dalam kaku, setelah mendapat informasi dari masyarakat
pihaknya pun langsung berkoordinasi dengan pihak terkait untuk di identifikasi.
"Tadi polisi sudah ke TKP dan telah
melakukan serangkaian pemeriksaan, setelah itu jenazah langsung dibawa ke
puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan medis," kata dia saat di konfirmasi
wartawan, Selasa (22/10/2024).
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sekincau, Ipda Andi Prasetio, menambahkan
dari hasil pemeriksaan luar bersama tim medis Puskesmas Batu Kebayan, dugaan
sementara mayat tersebut menjadi korban tabrak lari.
Hal tersebut dikuatkan dengan ditemukannya sejumlah luka pada jenazah yakni
luka penyok bagian tengkorak kepala sebelah kiri, sejumlah luka lecet di bagian
pipi serta kening, sehingga menguatkan dugaan tabrak lari terhadap korban.
"Diduga korban ini tertabrak kendaran dan Indikasi awal menunjukkan
bahwa korban diduga merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), dan itu
terlihat dari barang-barang sampah dan tongkat yang ada di TKP," imbuhnya.
Terkait identitas pihaknya mengaku belum mendapat informasi lebih lanjut,
sehingga masih akan berkoordinasi lebih kanjut dengan pihak pemerintah pekon
agar dapat berkoordinasi ke Dinas Sosial, untuk menentukan langkah selanjutnya.
"Sekarang jenazah masih disemayamkan di puskesmas, sembari menunggu
informasi lebih lanjut. Kalaupun nanti pihak keluarga belum berhasil ditemukan,
mungkin akan dipersiapkan untuk dilakukan pemakaman," pungkasnya.
Sementara itu, Peratin (Desa) Batu Kebayan, Murtoyo mengatakan setelah di
evakuasi di Puskesmas Batu Ketulis, aparat pekon bersama warga memutuskan untuk
memakamkan korban di TPU Pekon Batu Kebayan.
"Dari Polsek, Puskesmas, Aparatur Pekon, dibantu warga lagi penggalian
makam rencananya korban akan di makamkan di TPU Batu Kebayan," singkatnya.
(*)
Berita Lainnya
-
Digelar Besok, Debat Perdana Pilkada Lambar Usung Tema Peningkatan Pelayanan Publik dan Kesejahteraan Masyarakat
Selasa, 22 Oktober 2024 -
Polisi Jaring 721 Pelanggar Lalu Lintas di Lampung Barat, 71 Pengendara Disanksi Tilang
Senin, 21 Oktober 2024 -
Perdana, Pj Bupati Lampung Barat Rolling Pejabat Eselon II, Empat Kepala OPD Bergeser
Senin, 21 Oktober 2024 -
Pendaftaran Resmi Ditutup, Pelamar PPPK Lampung Barat Tembus 1.823 Orang
Senin, 21 Oktober 2024