• Rabu, 09 Oktober 2024

Wirahadikusuma Minta Wartawan Tingkatkan Skill dan Adaptasi Terhadap Kemajuan Teknologi

Selasa, 08 Oktober 2024 - 11.57 WIB
75

Ketua PWI Provinsi Lampung Wirahadikusuma saat menyampaikan amanatnya dalam acara konferensi kabupaten PWI Lampung Barat di Aula Kagungan, sekretariat daerah setempat. Foto: Iwan/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Ketua PWI Provinsi Lampung Wirahadikusuma meminta agar wartawan yang tergabung dalam PWI Lampung Barat terus meningkatkan skill dan harus mampu beradaptasi dalam menghadapi disrupsi media yang terus berkembang saat ini.

Hal tersebut disampaikan Wirahadikusuma dalam konferensi kabupaten PWI Lampung Barat masa bakti 2024-2027 di Aula Kagungan, sekretariat daerah setempat yang dihadiri Asisten l Ahmad Hikami, dan Ketua DPRD Sri Nurwijayanti.

Kemudian turut hadir Kapolres Lampung Barat AKPB Rinaldo Aser, perwakilan Kejari Lampung Barat, perwakilan Pengadilan Negeri (PN) Liwa, perwakilan Kodim 0422/LB, kepala OPD dan sejumlah tamu undangan lain, Selasa (9/10/2024).

Wira menyampaikan, konferensi kabupaten ke 7 PWI Lampung Barat menandakan bahwa keberadaan PWI Lampung Barat sudah 18 tahun berdiri dan bekerjasama dengan pemerintah menyampaikan informasi program pembangunan daerah.

 Ia menekankan bahwa, profesi jurnalis merupakan pilar demokrasi keempat, selain dari Eksekutif, Yudikatif dan Legislatif, sehingga jurnalis atau pers memiliki peranan penting dalam menyampaikan informasi ke masyarakat.

"Tentu kegiatan atau program yang dilakukan oleh Ekeskutif, Yudikatif atau Legislatif akan kami informasikan agar terkonsumsi oleh masyarakat dan itu tidak hanya di publik Lampung Barat namun di nasional dan internasional," ujarnya.

Wira menambahkan, dalam perjalanan nya saat ini wartawan atau petusahaan pers terus dihadapkan tantangan dengan adanya disrupsi media, sehingga PWI terus berkomitmen untuk meningkatkan skill profesi kewartawanan.

"Dengan melihat perkembangan jaman sekaang ini, bukan yang kuat yang bertahan tapi yang mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi yang bertahan, sehingga hal tersebut harus diiringi dengan meningkatkan skill," imbuhnya.

Ia menuturkan dalam menjalankan profesi jurnalistik, wartawan tidak bisa bekerja sendiri, wartawan membutuhkan dukungan dan bantuan dari seluruh stakholder dan seluruh lapisan masyarakat untuk memberikan informasi dan fakta-fakta.

"Kami butuh bantuan dari seluruh stakholder dan lapisan masyarakat untuk bisa memberikan informasi yang benar berdasarkan fakta-fakta, kami berupaya tetap melayani publik melalui fungsi kami sebagai wartawan," ujarnya.

"Saya terus menyatakan bahwa pers sering disebut pilar keempat demokrasi, berarti ini satu kesatuan dalam sebuah pemerintahan, karena dari Yudikatif, Eksekutif, Legislatif dan pers, nasab nya sama nasib yang berbeda," sambungnya.

Sementara itu, Ketua PWI Lampung Barat Rifa'i Arief menambahkan bahwa acara Konferkab ke VII PWI Lampung Barat merupakan permusyawaratan tertinggi di tubuh organisasi profesi wartawan khususnya PWI Lampung Barat.

"Selain ruang dinamika untuk estafet kepemimpinan, sejatinya Konferkab ini adalah sarana menyerap ide dan gagasan brilian untuk kemajuan PWI di masa mendatang khususnya jelang Indonesia emas 2045 mendatang," ujarnya.

"Tentu hal ini selaras dengan tema Konferkab kali ini yaitu kita tingkatkan profesionalisme wartawan dalam mendukung pilkada damai dan berkualitas di bumi beguwai jejama," sambungnya.

Asisten l Ahmad Hikami dalam kesempatan itu menyampaikan PWI adalah sebuah organisasi atau wadah tempat bernaung insan pers dalam menjalankan profesi, ia mengatakan jurnalis adalah profesi yang penuh tantangan dan resiko.

Kebaradaan pers sangat penting dan stratetgis dalam mendukung penyelenggaraan pemerintahan dan program pembangunan serta menyebarkan informasi ke masyarakat dalam program pembangunan daerah.

"Melalui konferensi kabupaten ini kami berharap dapat membina dan mempetahanankan eksistsensi PWI Lampung Barat, atas nama pemerintah kami berharap konferensi dapat dilaksnakan sebaiknya dan memberikan arah perubahan yang lebih baik," pungkasnya. (*)