Kupastuntas.co, Way Kanan - Calon Gubernur Lampung nomor urut 01, Arinal Djunaidi, mengungkapkan permohonan maaf atas kondisi infrastruktur jalan di Provinsi Lampung yang dinilai belum memadai selama masa jabatannya sebagai Gubernur periode 2019-2024.

Permohonan maaf tersebut disampaikan dalam sambutannya pada Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) DPC PDI Perjuangan Kabupaten Way Kanan, Rabu (2/10/2024).

"Saya meminta maaf, selama saya menjabat sebagai Gubernur Lampung, kondisi infrastruktur jalan belum sepenuhnya baik. Namun, berdasarkan laporan, jalan mantap dan yang sudah bagus mencapai 84 persen,” kata Arinal.

Arinal juga menyoroti sorotan publik terkait kerusakan jalan yang viral di media sosial berkat seorang pemuda bernama Bima. Insiden tersebut memberikan dampak negatif terhadap upaya pembangunan infrastruktur jalan di daerah tersebut.

Meskipun demikian, Arinal mengaku tetap bersabar dan mengambil pelajaran dari kejadian itu, yang akhirnya mengundang kunjungan Presiden Joko Widodo ke Lampung untuk meninjau kondisi jalan secara langsung.

"Saya menyampaikan informasi tersebut kepada Presiden melalui orang yang ditugaskannya, dan akhirnya beliau datang ke Lampung. Setelah melihat langsung, beliau menyetujui bantuan sebesar Rp800 miliar untuk memperbaiki jalan yang rusak,” ujarnya.

Lebih lanjut, Arinal menjelaskan bahwa masalah kerusakan jalan di Lampung telah berlangsung selama 20 tahun, dan bukan hanya terjadi di masa jabatannya.

Ia juga menegaskan bahwa program pembangunan infrastruktur sempat terhambat oleh musibah yang melanda.

“Alhamdulillah, setelah bantuan turun, 14 ruas jalan yang saya usulkan, termasuk di Way Kanan, dibangun, dan totalnya menjadi 17 ruas,” jelasnya.

Sebagai calon gubernur untuk periode kedua, Arinal berkomitmen untuk menyelesaikan sisa pembangunan infrastruktur yang belum tercapai.

"Insya Allah, saya akan fokus membenahi sisa infrastruktur yang belum baik. Saya menyadari, jabatan gubernur hanya bisa diemban dua kali, tidak mungkin seumur hidup,” tegasnya.

Arinal juga mengungkapkan bahwa ia sedang mencari calon Wakil Gubernur yang memiliki pemahaman dan visi yang sejalan, dan memilih Sutono sebagai pasangan karena dinilai memiliki pengalaman yang mumpuni.

Dengan tekad dan komitmen yang kuat, Arinal Djunaidi berharap dapat membawa perubahan signifikan bagi infrastruktur jalan di Lampung jika terpilih kembali sebagai gubernur. (*)