• Sabtu, 09 November 2024

Ardito Wijaya dan Sandi Armoko Resmi 'Angkat Saudara' dalam Adat Angken Mewanghi di Bumi Aji Lamteng

Senin, 02 September 2024 - 10.05 WIB
89

Upacara adat 'Angken Mewanghi' yang berlangsung di Kampung Bumi Aji, Kecamatan Anak Tuha, Lampung Tengah. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Tengah - Bakal Calon Bupati Lampung Tengah (Lamteng), Ardito Wijaya, bersama Sandi Armoko, secara resmi mengikat tali persaudaraan melalui upacara adat 'Angken Mewanghi' yang berlangsung di Kampung Bumi Aji, Kecamatan Anak Tuha.

Acara yang digelar pada Minggu (1/9/2024) malam tersebut dihadiri oleh perwakilan dari 11 kampung di kecamatan tersebut.

Angken Mewanghi merupakan salah satu tradisi adat Lampung yang bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan.

Melalui upacara ini, persahabatan antara Ardito Wijaya dan Sandi Armoko diresmikan dalam bentuk persaudaraan adat, yang kini diakui oleh keluarga besar dan para tokoh adat di Bumi Aji.

Talman, yang bergelar Pengiran Wakak dan merupakan tokoh adat Bumi Aji mewakili 11 Mergo Anak Tuha, menjelaskan bahwa upacara ini melibatkan berbagai kegiatan sakral. Di antaranya, penyerahan Sigeh kepada penyimbang adat dan tokoh-tokoh dari Mergo Anak Tuha serta pembayaran 'dau' (uang) mewanghi sebesar Rp 4,8 juta.

Kegiatan tersebut juga mencakup penyajian hidangan nasi dan sayur, serta pemotongan sapi dan kerbau yang dimakan bersama-sama.

Puncak acara adalah pembacaan sumpah dan janji persaudaraan, diikuti dengan penyematan gelar adat. Sandi Armoko diberikan gelar 'Juragan Migo'. Sementara istrinya, Ayu Nur Efendi, menerima gelar 'Useran'.

Ardito Wijaya, yang sudah menyandang gelar 'Rajo Darmawan', kini diakui sebagai adik dari Sandi Armoko. Sedangkan sebaliknya, Sandi menjadi kakak bagi Ardito dalam lingkup keluarga besar mereka.

Dalam sambutannya, Ardito Wijaya mengungkapkan rasa syukur dan kehormatan atas penerimaan dirinya sebagai bagian dari keluarga besar di Bumi Aji.

"Alhamdulillah, dengan diangkatnya saya sebagai saudara baru di Bumi Aji Mergo Anak Tuha, ini adalah kehormatan besar. Saya berkomitmen untuk bersama-sama dengan keluarga besar di Anak Tuha dalam mendukung saya di Pilkada Lampung Tengah," ujar Ardito.

Ardito menutup sambutannya dengan sebuah pantun, 'Jalan-jalan ke Bumi Aji, di jalan bertemu Sandi. Masyarakat ayo berdiri lagi, saatnya buat Lampung Tengah lebih baik lagi'. (*)