• Minggu, 29 September 2024

44 Kebakaran Terjadi di Lampung Selatan, Kerugian Capai Rp 1,8 Miliar

Jumat, 16 Agustus 2024 - 16.35 WIB
27

44 Kebakaran Terjadi di Lampung Selatan, Kerugian Capai Rp 1,8 Miliar. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), mencatat sebanyak 44 peristiwa kebakaran dan menimbulkan kerugian material sebesar Rp1.869.000.000.

Kabid Damkarmat Dinas Damkarmat Lamsel, Rully Fikriansyah mengatakan, sebanyak 44 peristiwa kebakaran tersebut terjadi sepanjang bulan Januari hingga Juli 2024.

"Total kerugian material akibat peristiwa kebakaran tersebut sekitar Rp1.869.000.000," ujar Ruly, saat dikonfirmasi, Jumat (16/8/2024).

Ruly merincikan, Kecamatan Kalianda menjadi wilayah yang paling banyak terjadi peristiwa kebakaran yakni tercatat 20 kejadian.

"Disusul Natar 8 kejadian, Sidomulyo 5, Tanjung Bintang 5, Ketapang 1, Palas 1, Jati Agung 1, Penengahan 1,  Merbau Mataram 1, Way Panji 1. Sementara, Way Sulan, Katibung, Candipuro, Sragi dan Bakauheni nol kejadian," sambungnya.

Ruly melanjutkan, dari 44 peristiwa kebakaran, meliputi kebakaran rumah 16, tabung gas 1, perusahaan 2, Gardu listrik 2, toko kue 1, kandang sapi 1, mobil 3, sabut kelapa 1, tumpukan kayu 1, sepeda motor 3, pom mini 1.

"Kemudian, kebakaran kompor gas 3, gedung SD 1, kios 1, pohon 1, toko 3, lahan 1, termis 1, panglong 1. Dengan jumlah 44 peristiwa kebakaran," timpal Ruly.

Ruly menambahkan, selain melakukan pemadaman kebakaran, dinas setempat juga melakukan upaya evakuasi non penyelamatan. Seperti, evakuasi tawon 47 kali, ular 56 kali, buaya 4 kali,  biawak 3 kali, kukang 1 kali, kucing 6 kali, sapi 1 kali, pohon tumbang 13 kali.

"Pelepasan cincin 11 kali, ODGJ 1 kali, mayat 3 kali, handphone terjatuh dari sepiteng 1 kali. Total ada 147 evakuasi non penyelamatan," tegasnya. (*)