• Minggu, 29 September 2024

Teknokrat Academic Competition Berakhir, SMAN 2 Bandar Lampung Dominasi Juara

Senin, 12 Agustus 2024 - 13.07 WIB
2k

Teknokrat Academic Competititon yang diadakan Universitas Teknokrat Indonesia resmi ditutup Sabtu lalu, (10/8/2024). Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Teknokrat Academic Competititon yang diadakan Universitas Teknokrat Indonesia resmi ditutup Sabtu lalu, (10/8/2024). Acara akbar yang diikuti perwakilan perguruan tinggi dan SMA/SMK Lampung dan luar Lampung ini berlangsung lancar.


Pada cabang Teknokrat English Competition, perwakilan SMAN 2 Bandar Lampung mendominasi.

Pada item kompetisi debat berbahasa Inggris, juara I diraih Nabilah Salmah Ulya dan Assyifa Madita Ramadhani dari SMAN 2 Bandar Lampung.

Untuk juara II juga masih dari sekolah favorit di Lampung ini, atas nama Najwaa Shafina Aqiila dan Sonia Mevira.

Najwa Shafiina Aqiila bahkan dinobatkan sebagai Best Speaker.

Juara III pada cabang ini diraih SMAN 1 Kota Metro, sedangkan SMAN 3 Kota Metro berada pada posisi 3rd runner up.

 

Pada mata lomba Newscasting, perwakilan SMAN 2 Bandar Lampung juga mendominasi. Juara I memang diraih perwakilan SMA Darma Bangsa. Namun, untuk juara II diraih Chelsea Auryn Valda dari SMAN 2 Bandar Lampung.

Di Newscasting ini, Anindya Rafifah dari SMAN 2 Bandar Lampung dinobatkan sebagai Best Costume. Sedangkan wakil Smanda lainnya, Arvia Indira Prameswari dinobatkan sebagai Best Prepared News.

Pada Story Telling, juara I dan II juga diraih wakil dari SMAN 2 Bandar Lampung atas nama Keren Frisca Napitupulu dan Dania Zahra Ayusti.

Pada cabang ini, wakil Smanda lainnya, Fatiha Nazlina Saaliha meraih gelar Best Story.

Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr H Mahathir Muhammad SE MM mengapresiasi pencapaian peserta pada ajang akbar ini.

Ia senang banyak sekolah yang mengirim perwakilan terbaiknya. Ia berkeinginan kualitas lomba pada pada mendatang lebih berkualitas.

Mahathir mendorong semua siswa agar semakin rajin belajar dan mencoba semua perlombaan. Kompetisi, kata Mahathir, mendorong kita menjadi pribadi yang unggul sesuai dengan talenta masing-masing. (*)