Kupastuntas.co, Lampung Barat - Pihak kepolisian akan menjadwalkan pemeriksaan terhadap sopir bus yang mengalami kecelakaan di Pekon (Desa) Simpang Sari, Kecamatan Sumber Jaya, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) yang menewaskan seorang pengendara motor dan melukai 30 penumpang.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik mengatakan, pasca kecelakaan, pihak kepolisian telah melakukan berbagai rangkaian kegiatan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut.

"Kami akan menjadwalkan pemeriksaan terhadap sopir yang saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Medika Insani, Lampung Utara," kata Umi, berdasarkan rilis yang diterima Kupastuntas.co, Kamis (4/7/2024).

Umi menambahkan bahwa petugas di wilayah hukum setempat juga telah melakukan sterilisasi TKP dengan memasang garis polisi sebagai bagian dari proses penyelidikan. "Kami juga sudah menghubungi keluarga korban," imbuhnya.

Baca juga : Breaking News, Bus Ranau Indah Masuk Jurang di Lambar, Satu Korban Meninggal

Umi turut menginformasikan bahwa bagi keluarga yang ingin mencari anggota keluarganya yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas ini dapat menghubungi kantor kepolisian setempat untuk memastikan kondisi terkini para korban.

"Silakan hubungi anggota kami di Lampung Barat. Sampai saat ini, para korban masih menjalani perawatan di Puskesmas Sumber Jaya dan RS Medika Insani, Lampung Utara," pungkasnya.

Insiden kecelakaan terjadi di Pekon (Desa) Simpang Sari, Kecamatan Sumber Jaya, melibatkan satu unit bus Ranau Indah yang terperosok ke dalam jurang. Satu korban dinyatakan tewas karena terseret hingga dalam jurang.

Baca juga : Kronologi Bus Ranau Indah Masuk Jurang di Lampung Barat

Peristiwa kecelakaan bus Ranau Indah tersebut juga melibatkan seorang pengendara motor yang tinggal di wilayah setempat. Kondisi pengendara motor yang tewas cukup mengenaskan, dengan kepala nyaris terpisah dari badan.

Salah satu warga yang berada di lokasi kejadian, bernama Mul, menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan warga, kronologis awal bus dengan nomor polisi BG 7134 Y melaju dari arah Liwa ke arah Bandar Lampung. Lokasi kejadian tepat di jalan menikung.

Ketika bus sampai di TKP, pengendara sepeda motor yang diketahui bernama Eko baru pulang selesai menjalankan aktivitas di kebun. Dari arah berlawanan, tiba-tiba bus datang dan langsung menabrak korban.

"Kejadian sekitar pukul setengah lima sore. Bus dari arah atas (Liwa), korban pulang dari kebun dari arah berlawanan, tiba-tiba bus datang. Karena posisinya sudah dekat, tabrakan tidak bisa dihindari lagi," kata Mul, Rabu (3/7/2024).

Ia mengatakan bahwa pengendara motor yang meninggal adalah korban yang ditabrak. Setelah menabrak korban, bus langsung hilang kendali dan masuk jurang sedalam 50 meter bersama motor yang ditabrak, menyebabkan bus mengalami kerusakan parah di bagian depan.

"Korban sudah dievakuasi ke Puskesmas. Ada yang mengalami luka ringan dan berat, tadi langsung dibawa ambulance. Ada yang dirujuk ke Kotabumi dan RS Medika Insani," jelas Mul.

Sementara itu, Kapolsek Sumber Jaya Lampung Barat, AKP Rekson Syahrul, menambahkan bahwa kondisi cuaca saat kejadian memang sedang hujan. Bus Ranau Indah yang melaju dari arah Liwa hilang kendali hingga menabrak pengendara motor.

"Bus Ranau Indah berikut motor dan pengendaranya ikut terbawa ke dalam jurang sedalam 50 meter. Akibat kejadian laka lantas tersebut, pengendara motor meninggal dan 30 penumpang luka-luka, 6 orang di antaranya dirujuk," ujarnya. (*)