• Minggu, 29 September 2024

Ribuan Masyarakat Meriahkan Pawai Budaya di Metro Lampung

Sabtu, 22 Juni 2024 - 23.36 WIB
312

Ribuan masyarakat yang memadati Jalan ZA Pagaralam Metro Pusat untuk mengikuti dan menyaksikan pawai budaya dalam rangka hari jadi Kota Metro ke 87. Sabtu, (22/6/2024). Foto: Arby/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Ribuan masyarakat dari seluruh penjuru Kota Metro memadati kawasan jalan ZA Pagaralam, Kecamatan Metro Pusat untuk mengikuti pawai budaya dalam rangka hari jadi Kota Metro ke-87. 

Dari pantauan Kupastuntas.co, selain menyaksikan rangkaian pawai budaya, ribuan orang yang hadir tersebut juga turut serta menampilkan beragam kebudayaan etnis dalam paradenya.

Sedikitnya terdapat 21 parade defile budaya yang dipertontonkan dalam event tersebut. Itu terdiri dari komunitas berbagai suku yang ada di Metro serta 1.500 orang yang mewakili lima kecamatan di Bumi Sai Wawai.

Walikota Metro, Wahdi memberikan apresiasi atas terselenggaranya Pawai Budaya tingkat Kota perdana yang diselenggarakan malam hari tersebut.

"Apresiasi yang sangat besar sekali Dan inilah yang bisa kita lihat bahwa masyarakat Metro adalah masyarakat yang berdaya, masyarakat mikro adalah masyarakat yang bertanggung jawab pada kotanya," kata Wahdi saat diwawancarai, Sabtu (22/6/2024) malam.

"Ini adalah rumah kita, Saya kira hari jadi Kota Metro ke 87 tahun 2024 ini membuktikan bahwa sesungguhnya kita bisa melakukan apapun untuk membangun kota metro," sambungnya.

Wahdi menjelaskan, event yang digelar malam tersebut atas beragam perimbangan. Yang mana keterlibatan seluruh komunitas etnis di Metro menjadi daya tarik tersendiri.

"Tentu dengan banyak pertimbangan, beberapa masyarakat menginginkan adanya kegiatan terutama kita bisa lihat tadi bahwa ada masyarakat Metro Selatan yang setiap hari jadi Kota Metro dan 17 Agustus itu mengadakan kegiatan seperti ini," jelasnya.

"Maka kita ikut membuat kegiatan dalam rangkaian hari jadi Kota Metro, Alhamdulillah partisipasi budaya juga sudah bisa kita lihat bahwa budaya etnis apapun juga terlibat di sini," imbuhnya.

Sementara itu, dirinya mengungkapkan, bahwa event yang digelar malam hari tersebut atas keinginan dari masyarakat. Hal itu sebagai upaya menumbuhkan perekonomian masyarakat Kota setempat. 

"Ya tentu masyarakat yang menginginkan, karena malam itu memiliki nilai tersendiri. Nontonnya nyaman, enak dan tentu berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat," pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, Camat Metro Pusat, Yahya Rachmat menerangkan, bahwa terdapat ratusan perangkat Kecamatan hingga kelurahan di wilayahnya yang terlibat dalam kegiatan tersebut.

"Dalam kegiatan pawai budaya hari jadi Kota Metro ke 87, kita menampilkan rombongan yang pertama Camat Lurah dan seluruh ASN yang ada di Kecamatan Metro Pusat. Kemudian kita libatkan Lembaga pemasyarakatan Kelurahan, baik itu RT RW, LPM, karang taruna, posyandu dan PKK serta lembaga lainnya," kata Yahya.

Selain itu, ia juga mengaku, bahwa pihaknya melibatkan sejumlah komunitas berprestasi tingkat nasional untuk menunjukkan atraksi dalam parade budaya tersebut.

"Kami juga menonjolkan aksi komunitas komunitas yang ada di Kecamatan Metro Pusat yang mana salah satunya adalah komunitas dunia rekreasi airsoft dan olahraga taekwondo," bebernya.

"Tentunya komunitas-komunitas yang terlibat dalam kegiatan parade mewakili Kecamatan Metro Pusat adalah komunitas yang telah berprestasi baik di tingkat kota, provinsi maupun nasional," tambahnya.

Yahya mengaku, bahwa pelibatan komunitas dalam Pawai Budaya itu sebagai upaya untuk memperkenalkan peran komunitas kepada masyarakat.

"Mengapa kami melibatkan komunitas-komunitas yang ada di Metro Pusat karena selama ini kami di kecamatan selalu berkolaborasi dalam setiap event di Metro Pusat. Ini juga dalam rangka memperkenalkan komunitas-komunitas tersebut kepada masyarakat bahwa sejumlah komunitas itu memiliki prestasi yang bisa diikuti oleh warga masyarakat juga," tandasnya. (*)

Editor :