• Sabtu, 28 September 2024

Irigasi Gantung Sepanjang 93 KM di Mesuji dan Tuba Segera Dimanfaatkan

Jumat, 21 Juni 2024 - 14.08 WIB
1.1k

Penampakan irigasi gantung di Mesuji yang akan segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat. Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Lampung sebagai lumbung padi nasional, mempunyai peranan yang sangat penting dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Pengembangan dan peningkatan jaringan irigasi dibutuhkan dalam mendukung produktifitas pangan di provinsi Lampung. 

Kepala BBWS Mesuji Sekampung, Roy Panagom Pardede, S.T., M.Tech mengatakan bahwa salah satu upaya yang dilakukan adalah pengembangan daerah irigasi rawa jitu dengan menggunakan sistem saluran irigasi ferrocement atau yang sekarang popular di masyarakat dengan istilah irigasi gantung, dimana saluran dibangun diatas tanah.



"Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Mesuji Sekampung telah membuat saluran sepanjang 93 km dari tahun 2021 dan saat ini masih dalam masa pemeliharaan. Lokasi pekerjaan berada di 3 (tiga) desa yaitu desa Bumi Ratu dan Wonoagung Kecamatan Rawa Jitu Selatan Kabupaten Tulang Bawang (Tuba) dan Desa Bandar Anom Kecamatan Rawa Jitu Utara Kabupaten Mesuji," jelas Roy, Jumat (21/6/2024).

Dalam pemanfaatannya, kata dia, diharapkan dapat digunakan dalam musim tanam kedua (MT 2) sekitar bulan Juli, sehingga saat ini sedang melakukan pengecekan kembali kondisi saluran dan pendukung lainnya serta memperbaiki jika terjadi kerusakan seperti kebocoran pada saluran. "Jaringan saluran irigasi ini diharapkan dapat memberikan pelayanan pada areal seluas 3.100 Ha," ungkapnya. 

Menurut Roy, penggunaan irigasi gantung ini dapat mengurangi biaya operasional pemompaan air dari awalnya 3 kali pemompaan menjadi hanya cukup satu kali pemompaan sehingga dapat menekan biaya bbm untuk pompa. Dengan sistem pemompaan ini air dapat masuk dan mengalir ke sawah melalui saluran gantung dengan sistem gravitasi.



"Para petani dan masyarakat sekitar berharap agar secepatnya manfaat adanya saluran irigasi gantung itu bisa segera dirasakan. Warga pun akan turut membantu dan menjaga jalannya pemeliharaan saluran tersebut," harapnya. 

Sementara Kepala Desa Bandar Anom, Kecamatan Rawa Jitu Utara, Kabupaten Mesuji, Wahyudin mengucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR dan Kepala BBWS Mesuji Sekampung, Roy Panagom Pardede. 


"Ucapan trimakasih kepada beliau karena untuk membantu apa yang dibutuhkan masyarakat membersihkan skunder atau primer telah direalisasikan," ucapnya.

Wahyudin juga berharap kedepan apa yang dibutuhkan masyarakat utamanya petani bisa dibantu. "Kedepan kami masyarakat masih sangat mengharapkan bantuan bantuan selanjutnya," harap Wahyudin. (Adv)