Marak Pelemparan Batu di Jalan Tol, Polres Lamteng Intensifkan Patroli
Kupastuntas.co, Lampung Tengah - Maraknya pelemparan batu ke jalan Tol, langsung ditindaklanjuti Polres Lampung Tengah dengan intensifkan patroli atau meningkatkan patroli rutin.
Langkah tersebut guna mencegah aksi pelemparan batu dari jembatan penyeberangan orang (JPO) dan fly over oleh oknum yang tidak bertanggung jawab menjelang mudik Lebaran 2024.
Kasa Lantas, Iptu Wahyu Dwi Kristanto mewakili Kapolres Lampung Tengah, AKBP Andik Purnomo Sigit mengatakan, kegiatan patroli ini tidak hanya menyasar ke JPO dan fly over JTTS, melainkan akan dilakukan di sepanjang Jalan Lintas Tengah Sumatera.
"Tadi malam, kami dari Satlantas Polres Lampung Tengah telah melakukan kegiatan patroli kerawanan jalan tol, tepatnya di fly over KM 135 Terbanggi Besar," kata Wahyu, saat memberikan keterangan, Sabtu (6/4/2023).
Wahyu menerangkan, patroli rawan ini bertujuan memberikan keamanan dan kenyamanan bagi para pemudik, khususnya yang melintasi Kabupaten Lampung Tengah, baik melalui jalan tol maupun jalan arteri.
Ia pun mengimbau kepada seluruh masyarakat yang melintas maupun yang tinggal di sekitar JPO dan fly over, untuk tidak melakukan tindakan melanggar hukum dan tetap menjaga situasi Kamtibmas yang aman, nyaman, serta kondusif. Terutama bagi pemudik yang melintasi jalan tol.
"Kami mengimbau kepada masyarakat tidak melakukan agar aktivitas apapun di atas jembatan. Karena itu merupakan jalan umum dan bukan tempat untuk nongkrong," imbaunya.
Kasat menegaskan, jika ada pelemparan dan menimbulkan kerugian benda maupun korban jiwa, maka pihaknya akan menindak tegas para pelaku pelemparan tersebut sesuai aturan hukum yang berlaku.
Sebelumnya diberitakan, Tekab 308 Polres Lampung Tengah, Polda Lampung menangkap 3 remaja pelaku pelemparan batu di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 133+800B.
"Tiga anak yang diamankan telah ditetapkan tersangka, yakni BW (17), WA (16), dan ZA (15)," kata Kapolres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit, saat menggelar konferensi pers di Mapolres setempat, Jumat (5/4/2024) siang.
"Setelah ketiga bocah itu diperiksa, aksi pelemparan kaca pada 4 truk dan 1 bus itu hanya karena iseng-iseng saja," tambahnya.
Kapolres mengungkapkan, ketiganya melempar batu di jalan tol dengan menaiki under pass.
Berdasarkan pengembangan kasus, masih ada 3 orang pelaku lainnya masuk DPO, saat ini masih dalam proses pengejaran. (*)
Berita Lainnya
-
Pesta Rakyat Ardjuno, Ribuan Pengunjung Padati Lapangan Dono Arum Lampung Tengah
Minggu, 03 November 2024 -
Sutono Ajak Relawan Garnies Bersinergi Raih Kemenangan di Pilgub Lampung 2024
Minggu, 03 November 2024 -
Polisi Tangkap IRT Penampung Motor Curian Milik Anggota Polri di Lampung Tengah
Jumat, 01 November 2024 -
Usai Gelapkan Motor Tetangga, Pelajar di Lamteng Ditangkap Kasus Pencurian
Kamis, 31 Oktober 2024