Diduga Oknum Petugas Lapas Kalianda Bisnis Sewa Handphone ke Warga Binaan

Lapas Kalianda, Lampung Selatan, tampak depan. Kamis (21/3/2024). Foto: Handika/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co,
Lampung Selatan - Beredar kabar dugaan oknum petugas Lembaga Pemasyarakatan
(Lapas) Kelas IIA Kalianda, Lampung Selatan, berbisnis sewa handphone ke warga
binaan.
Dari
informasi yang dihimpun, oknum petugas Lapas Kalianda memanfaatkan tamping
untuk menjalankan bisnis sewa handphone didalam lapas.
Diperkirakan,
bisnis haram itu baru berjalan kisaran 2 minggu. Dimana, dugaan jasa sewa
handphone ilegal dijalankan oleh oknum petugas lapas terhadap narapidana atau
biasa disebut warga binaan.
Kabarnya,
sang petugas nakal tersebut memungut uang jasa sewa handphone secara bervariasi
yakni dari rentang harga Rp500 ribu bahkan hingga Rp1,5 juta.
Gilanya
lagi, si penyewa tak perlu repot-repot membeli kuota keluar Lapas karena ada
juga oknum petugas yang siap menyelundupkan kartu perdana kedalam blok hunian.
Belum
lagi, peredaran rokok didalam blok warga binaan yang sudah barang tentu harga
jualnya jauh diatas pasaran atau toko.
Saat
dikonfirmasi terkait kebenaran dugaan bisnis sewa handphone oleh oknum petugas,
Kalapas Kalianda Chandran Lestyono hanya membalas singkat.
"Sedang
kami telusuri," balasnya, Kamis (21/3/2024).
Disoal
lebih lanjut terkait fakta apa yang sudah ditemukan, lalu apakah oknum petugas
akan di sanksi jika terbukti, dan seperti apa komitmen Kalapas atas predikat
WBK yang telah diraih Lapas Kalianda dengan adanya dugaan sewa handphone.
Hingga
berita ini diturunkan, Kalapas Kalianda tidak menjawab. (*)
Berita Lainnya
-
Pemerintah Gelontorkan Rp258,7 Miliar Dana Desa untuk Lampung Selatan, Jatimulyo Terima Terbesar
Rabu, 22 Oktober 2025 -
Sebulan Mundur dari Kepala SDN 2 Talang Jawa, Dewi Yunianti Diduga Masih Aktif Urus Sekolah Termasuk Pencairan Dana BOS
Selasa, 21 Oktober 2025 -
Layanan Perizinan di Lampung Selatan Kini Serba Digital, Cepat dan Gratis
Senin, 20 Oktober 2025 -
ASDP Bangun Amphitheater di Siger Park Lampung Selatan, Dorong Lampung Jadi Pusat Wisata
Senin, 20 Oktober 2025