• Minggu, 29 September 2024

Rekapitulasi Suara Kabupaten Lampung Tengah Selesai, Caleg Marsha Dhita P Raih Suara Terbanyak

Selasa, 05 Maret 2024 - 15.38 WIB
1.4k

KPU Kabupaten Lampung Tengah saat melaksanakan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara partai politik calon anggota DPRD Provinsi Lampung untuk daerah pemilihan (Dapil) VII. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Tengah - Berita acara rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara partai politik untuk calon anggota DPRD Provinsi Lampung untuk daerah pemilihan (Dapil) VII, telah selesai dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Tengah, Selasa (4/3/2024) dinihari.

Dari hasil rekapitulasi di tingkat kabupaten oleh KPU Lamteng juga, total 12 kursi yang diperebutkan Parpol mulai mengerucut ke sejumlah nama calon legislatif (Caleg) dari berbagai partai politik (Parpol).

Dari hasil rekapitulasi yang berjalan empat hari di KPU Lamteng sejak Jumat hingga Minggu malam kemarin itu, perolehan suara tertinggi partai politik di Lamteng diraih oleh Partai Golongan Karya (Golkar) dengan 169.297 suara.

Dengan jumlah tersebut, Partai Golkar mewakili dua calon legislatif (Caleg) dengan suara tertinggi atas nama Marsha Dhita Pytaloka (3) dengan perolehan 58.596 suara dan Elsan Tomi Sagita (5) dengan raihan 20.114 suara.

Dari data yang diterima kupastuntas.co, Selasa (5/3/2024), berikut runutan raihan suara 12 Caleg Golkar. Posisi ketiga diduduki Ferdi Azis 17.537 suara. I Made Bagiase 17.056 suara.

Urutan kelima atas nama Aris Fadillah 13.686 suara, Reny Purwanti 2.850 suara, Rizky Ervianto 2.554 suara, Eka Fitrianti 1.555 suara, Monica Rahmadani 1.548 suara, Dheandra Filia 1.058 suara, Silvana Mutiara 842 suara dan M Giovanni Satria Laksono 423 suara.

Di sisi lain, posisi kedua Parpol peraih suara terbanyak berdasarkan hasil rekapitulasi yang sama, diduduki oleh Partai Gerindra. Partai besutan Prabowo Subianto itu meraih suara 115.556 suara.

Sama dengan Golkar, Gerindra juga mendudukkan dua calegnya atas nama Ikhwan Fadil Ibrahim dengan 36.691 suara, dan Made Suarjaya dengan 16.029 suara.

Sementara Parpol peraih suara terbanyak ketiga di Dapil VII Lampung, yakni PDI Perjuangan dengan total 104.857 suara.

Partai berlambang banteng moncong putih itu mendudukkan dua nama yakni Edwar Rasyid dengan 33.488 suara, dan Ni Ketut Dewi Nadi, total suara 14.905 suara.

Posisi keempat diraih PKB dengan suara total 101.682 suara. Partai besutan Muhaimin Iskandar itu mendudukkan dua nama Caleg yakni Budi Hadi Yunanto dengan 23.858 suara dan Munir Abdul Haris dengan 23.474 suara.

Peraih suara terbanyak kelima yakni Parti Nasdem dengan suara sebanyak 63.263 suara. Satu nama dengan suara tertinggi yakni Miswan Rodi dengan 19.018 suara.

Posisi keenam diisi PKS dengan 52.843 suara. Satu nama dengan suara tertinggi dari partai tersebut atas nama Muhammad Ghofur dengan 13.362 suara.

Sementara PAN duduk di posisi ketujuh dengan total suara 51.560 suara. Caleg incumben atas nama Abdullah Surajaya dengan 34.454 suara.

Posisi partai peraih suara tertinggi kedelapan diduduki Partai Demokrat dengan 48.144 suara. Nama Singa Ersa Ewangga dengan 13.466 suara.

Sebelumnya, Anggota Bawaslu Lampung Suheri mengungkapkan untuk memberi perhatian khusus pada rekaptulasi suara di Lampung Tengah, karena di Lampung tengah memiliki 1.020.141 Pemilih, 28 Kecamatan, 311 Desa/Kelurahan dan 4.071.

"Lampung Tengah memiliki DPT dan TPS tertinggi, sebab itu Bawaslu Lampung memberikan perhatian khusus terhadap Kabupaten Lampung Tengah,” kata Suheri.

Berdasarkan keterangan KPU Lampung Tengah, menargetkan tujuh kecamatan yang akan diselesaikan dalam satu hari, antara lain Seputih Surabaya, Way Seputih, Putra Rumbia, Anak Ratu Aji, Trimurjo, Seputih Mataram dan Way Pengubuan.

“Karena hal tersebut Bawaslu Lampung mengimbau kepada jajaran Bawaslu Lampung Tengah untuk teliti dan menghadirkan Panwaslucam sesuai jadwal yang dibuat KPU Lampung Tengah karena mereka yang mengawasi pelaksanaan rekapitulasi suara ditingkat kecamatan,” terang Suheri.

Selian itu, ia juga meminta kepada jajaran pengawa pemilu untuk mencatat semua kejadian dan memasukan kedalam Form A pengawasan dan Laporan Hasil Pengawasan dan melaporkan kepada Bawaslu Lampung sebagai bahan acuan pengawasan rekapitulasi suara Pemilu 2024 tingkat Provinsi Lampung

Sementara itu Polres Lampung Tengah mengerahkan 150 personel. Kemudian ada bantuan 31 personel Brimob siaga di luar area gedung KPU Lampung Tengah. Lalu personel gabungan dari TNI, dan OPD pengamanan dan damkar ada sekitar 75 orang. (*)