Jelang Ramadhan, Harga Telur di Metro Merangkak Naik
Kupastuntas.co,
Metro - Kurang dari dua pekan menjelang Ramadhan 1445 Hijriah, harga komoditas
telur di Metro mengalami kenaikan mencapai Rp3.500 perkilogram.
Dari
pantauan Kupastuntas.co, di pasar Ex Kopindo harga telur dibandrol Rp29.500
perkilogram dari sebelumnya hanya Rp 26 Ribu perkilogram.
Ahmad
Rudi salah seorang pedagang telur di pasar tersebut mengungkapkan bahwa
kenaikan harga itu telah terjadi sejak sepekan lalu.
"Sudah
6 hari ini harganya naik, kalau sebelumnya masih Rp 26 Ribu perkilogram.
Sekarang ini sudah Rp 29.500 perkilogram, jadi naiknya itu Rp 3.500
perkilogram," kata dia kepada awak media, Jum'at (1/3/2024).
Ia
mengaku naiknya harga telur berdampak terhadap penjualannya. Kenaikan harga
telur tersebut diduga akibat dampak dari kenaikan harga pakan ayam.
"Ya
berkurang pembelinya sejak harganya naik ini, tapi memang gak banyak berkurang.
Kalau naiknya ini mungkin karena harga pakan ayam naik ya, jadi harga telur
juga terpengaruh," ucapnya.
Tak hanya
penjual, salah seorang konsumen yang merupakan pelaku UMKM di Metro juga harus
mensiasati produk olahannya yang berbahan dasar telur.
"Harga
telur naik gini kita juga bingung mas, tidak mungkin jualannya mau di naikin.
Jadi kita siasati saja olahannya sehingga bisa tetap dijual dengan harga yang
sama," harap Hadi salah satu pelaku UMKM di Metro.
Dirinya
berharap, harga telur di Metro dapat kembali stabil terlebih saat memasuki
bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri.
"Ya
kalau harapannya sih semoga harganya bisa lebih stabil seperti sebelumnya. Jadi
yang jualan makanan seperti kami ini masih bisa kejangkau di modal usaha,"
tukasnya.
Sebelumnya,
Pemerintah Kota (Pemkot) Metro bersama Kodim 0411/KM dan Bulog telah melakukan
operasi pasar serta pengecekan ketersediaan bahan pangan di wilayah Kota
setempat.
Asisten
Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Metro, Yerri Ehwan mengatakan bahwa
pihaknya bersama Forkopimda memantau dan mengawasi harga sembako yang mengalami
kenaikan guna meringankan masyarakat.
“Disampaikan
tadi dampak dari kenaikan bahan sembako mengurangi jumlah pembelian dari
masyarakat. Harapan dari para pedagang supaya harga dan penjualan bisa stabil
seperti biasa,” ucapnya.
Sementara
itu, Kadis Perdagangan (Disdag) Kota Metro, Elmanani menerangkan bahwa terdapat
kenaikan terhadap sejumlah bahan sembako di Kota setempat. Meskipun begitu,
dirinya memastikan bahwa stok bahan pangan mencukupi hingga menjelang Ramadhan.
“Kami
melihat harga ternyata memang naik, tapi alhamdulillah stok aman. Insyaallah
menjelang Ramadhan ini stok aman. Kita harapkan bersama-sama harga sedikit demi
sedikit mulai menurun,” ucapnya. (*)
Berita Lainnya
-
Qomaru Divonis Pidana Denda Rp 6 Juta Subsider Satu Bulan Penjara
Selasa, 05 November 2024 -
Polisi Tangkap Mucikari Penjual IRT di Metro Lampung
Jumat, 01 November 2024 -
Qomaru Dituntut Pidana Bayar Denda Rp 6 Juta Subsider Tiga Bulan Penjara
Kamis, 31 Oktober 2024 -
Polisi Gerebek Warnet Sarang Judi Online di Metro Lampung, Satu Pejudi Ditangkap
Kamis, 31 Oktober 2024