Diduga Tabung Gas Bocor, Rumah Makan Puti Minang di Natar Lamsel Kebakaran

Petugas Pemadam Kebakaran saat memadamkan api di Rumah Makan Putri Minang, Natar, Lamsel. Rabu (24/1/2024), Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Diduga gegara tabung gas mengalami kebocoran, mengakibatkan Rumah Makan Puti Minang di Desa Candimas, Kecamatan Natar, Lampung Selatan (Lamsel), terbakar.
Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Dinas Damkarmat Lamsel, Ruly Fikriansyah menyatakan, hari Rabu (24/1/2024), sekitar pukul 07.45 WIB, ada laporan kebakaran.
"Di Rumah Makan Puti Minang, Desa Candimas, Kecamatan Natar," kata Ruly saat dikonfirmasi.
Ruly melanjutkan, seorang pria bernama Sugi Arianto menghubungi Posko Damkarmat Natar memberitahukan telah terjadi kebakaran.
Kemudian, Regu 3 yakni Andi Azis selaku komandan regu bersama anggota Samsu Haris, Tri Hantoro, Dwi Waluyo dibantu anggota Sat Pol PP serta staf Kecamatan Natar menuju lokasi kebakaran.
"Sekitar pukul 08.00 WIB, petugas tiba di lokasi kejadian," ujarnya.
Petugas langsung berjibaku melakukan upaya pemadaman api di lokasi, selang 60 menit kemudian atau pukul 09.00 WIB, petugas berhasil menjinakkan si jago merah.
"Kerugian akibat kebakaran berupa 3 tabung gas ukuran 100 kilogram, kompor gas 2 unit, pengatur suhu 1 unit dan genset 1 unit. Ditafsir kerugian kurang lebih Rp200 juta," urainya.
Disoal sumber api yang menghanguskan benda-benda tersebut diatas, Ruly menjawab, "Sumber api diduga berasal dari kebocoran tabung gas," ungkapnya.
Di penghujung, agar kebakaran serupa tak terulang, Ruly mengimbau kepada masyarakat agar mencabut atau mematikan aliran listrik peralatan elektronik seperti televisi, kipas angin, AC, pompa air, casan handphone dan lainnya saat meninggalkan kantor ataupun rumah.
"Pastikan peralatan proteksi kebakaran pada bangunan atau gedung seperti hidrant, alat pemadam api ringan (APAR), fire detector, sprinkler berfungsi" tegasnya.
Ruly juga menyatakan, agar hati-hati terhadap pemakaian lilin, obat nyamuk bakar, lampu minyak/teplok, korek api dan menjauhkan dari jangkaun anak-anak.
"Hati-hati saat membakar sampah di perkarangan rumah dan apabila selesai pastikan api benar-benar padam. Pemilik Kebun atau lading tidak membakar kayu atau ranting dilahannya, serta tidak membuang puntung rokok sembarangan," pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Ketua Kelompok Tani di Lampung Selatan Tilep 20 Sapi Bantuan Pemerintah, Negara Rugi Rp277 Juta
Senin, 15 September 2025 -
Kepsek SDN 2 Talang Jawa Lamsel Diduga Salahgunakan Dana BOS dan Rekrut Guru 'Hantu'
Senin, 15 September 2025 -
Ribuan Warga Tumpah Ruah Sambut Pembukaan Festival Kuliner Festforia di Tanjung Bintang Lamsel
Minggu, 14 September 2025 -
Karantina Lampung Sita Ratusan Burung Tanpa Dokumen di Pelabuhan Bakauheni
Minggu, 14 September 2025