Peringati HAB Ke-78, Nukman: ASN Kemenag Jangan Terpengaruh Politik Identitas
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Menjelang Pemilu Pj Bupati
Lampung Barat Nukman mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lampung Barat menjaga netralitas dan tidak
terpengaruh terhadap politik identitas.
Hal tersebut disampaikan Nukman saat memimpin upacara
peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-78 di halaman Madrasah Aliyah Negeri (MAN)
1 Lampung Barat, Rabu (3/1/2024). Menurutnya politik identitas berpengaruh
terhadap timbulnya disintegrasi bangsa.
Nukman mengatakan agenda Pemilu merupakan hal yang lumrah dan
menjadi agenda yang biasa dilakukan warga negara sebagai wujud demokrasi
bangsa. Oleh karena itu ia mengajak untuk senantiasa menjaga diri, keluarga dan
masyarakat sekitar.
"Tahun 2024 ini kita dihadapkan dengan peristiwa politik
yakni pemilihan umum. Bagi ASN Kementerian agama jagalah netralitas sesuai
dengan ketentuan perundang-undangan ciptakan suasana kondusif ditengah
masyarakat," kata Nukman saat menyampaikan arahannya.
"Maka kita harus kawal Pemilu dari potensi pengunaan
politik identitas keagamaan kampanyekan ke masyarakat untuk tidak menggunakan
politik identitas karena mudharatnya sangat besar dan dapat berujung pada
disintegrasi bangsa," kata dia.
Selain itu Nukman mengatakan pada momentum HAB ke-78 tersebut
ia mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian agama untuk terus
meningkatkan spirit layanan terhadap seluruh umat agama.
"Indonesia hebat bersama umat adalah tema yang kita
usung pada Hari Peringatan Bhakti tahun 2024, hal tersebut bermakna bahwa kita
harus bersama membersamai umat untuk menuju manusia yang hebat," ucapnya.
"Wujud dari membersamai umat ini adalah dengan
memberikan layanan yang sebaik-baiknya kepada seluruh umat beragama, sehingga
saya mengajak kita semua untuk mewujudkan birokrasi yang melayani umat dengan
senang hati, rasa penuh pengabdian," kata dia.
Dalam kesempatan tersebut Nukman juga menyinggung terkait
maraknya para pelajar yang terjerumus hal negatif yakni permainan judi online,
ia mengatakan keberadaan judi online saat ini sudah semakin mengkhawatirkan
banyak pihak.
Banyak pelajar mulai kecanduan permainan haram tersebut,
sehingga ia meminta agar peserta didik menggunakan gadget untuk hal positif.
Terlebih, saat ini hampir semua kehidupan memakai alat elektronik menggunakan
konsep digital.
"Semakin maraknya judi online yang dapat diakses dari
komputer maupun ponsel, maka diharapkan agar seluruh siswa untuk dapat
menggunakan ponselnya sesuai tujuannya dan menghindari diri untuk mengakses
judi online baik melalui ponsel maupun komputer," pungkasnya.
Dalam acara tersebut, turut hadir Asisten Bidang prekonomian
dan pembangunan Wasisno Sembiring, Kepala Kemenag setempat Drs. H. Muhammad
Yusuf, Kepala Perangkat Daerah dan para dewan guru Sekolah Madrasah Tsanawiyah
(MTs), Madrasah Ibtidaiyah (Min) serta siswa-siswi. (*)
Berita Lainnya
-
Korupsi Proyek Jalan 1,8 Miliar di Pesisir Barat, Direktur CV FAA Ditetapkan Tersangka
Kamis, 31 Oktober 2024 -
Debat Kedua Pilkada Lambar, Parosil-Mad Hasnurin Komitmen Lestarikan dan Kembangkan Budaya Lokal
Kamis, 31 Oktober 2024 -
Parosil Siap Perkuat Peran Perempuan dalam Agrobisnis Lampung Barat
Kamis, 31 Oktober 2024 -
Menggali Akar Budaya, Parosil Mabsus Siap Luncurkan Program Pendidikan Inovatif untuk Lampung Barat
Kamis, 31 Oktober 2024