• Jumat, 01 November 2024

Memasuki Musim Hujan BPBD Lambar Siapkan 745 Personel Satgas Penanggulangan Bencana

Selasa, 07 November 2023 - 16.17 WIB
169

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Barat Padang Priyo Utomo. Foto: Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Memasuki musim penghujan pemerintah kabupaten Lampung Barat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyiapkan 745 satgas penanggulangan bencana yang tersebar di sejumlah Pekon (Desa) di 15 kecamatan untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Barat Padang Priyo Utomo melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Hidayatulloh mengatakan seluruh satgas disiapkan untuk penanganan bencana, sebab Lampung Barat merupakan kabupaten rawan bencana.

"Jadi ada tiga pleton satgas kita di BPBD berjumlah 90 orang kemudian ada satgas pekon yang tersebar di 131 pekon dan 5 kelurahan di 15 kecamatan sebanyak 655 orang, kita siagakan untuk antisipasi terjadinya bencana alam memasuki musim hujan yang terjadi saat ini," ujarnya, Selasa (7/11/2023).

Hidayatulloh mengatakan bahwa dimasing-masing pekon terdapat lima anggota satgas penanggulangan bencana yang disiapkan, sedangkan tiga pleton ditingkat kabupaten terdiri dari satu pleton satgas penanggulangan bencana, satu pleton tim reaksi cepat dan satu pleton tim SAR.

Ia menambahkan bahwa seluruh satgas yang disiapkan itu sudah diberi pelatihan terkait penanganan bencana dan pengendalian bencana. Mereka telah mempunyai kemampuan terkait hal apa saja yang harus dilakukan ketika terjadi bencana di wilayah masing-masing.

"Jadi untuk satgas kabupaten standby dan siaga menunggu informasi dari satgas kita yang ditingkat pekon, dan satgas kita ada yang standby di kecamatan dan ada yang memang siaga membantu satgas pekon yang berada di wilayah rawan terjadi bencana," imbuhnya.

Selain menyiagakan satgas penanggulangan bencana pihaknya juga berkoordinasi dan melibatkan stakeholder lain seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Dinas Perhubungan, Dinas Sosial serta pihak terkait lain apabila terjadi bencana di kabupaten Lampung Barat.

Hidayatulloh menuturkan, selain menyiapkan personil BPBD Lampung Barat juga dilengkapi dengan sarana prasarana pendukung untuk menunjang kerja satgas di lapangan. Diantaranya tenda pengungsian tiga unit, tenda keluarga delapan unit, serta sejumlah tenda penunjang dari BNPB.

"Kita juga ada dua unit perahu karet, tiga unit perahu fiber, gergaji mesin tiga unit, serta sarana prasarana lain yang membantu kita menangani bencana yang terjadi di Lampung Barat bahkan ada pelampung dan alat selam juga kita siapkan untuk keadaan darurat," jelasnya.

Selain itu terdapat delapan unit mobil penanggulangan bencana yang terdiri dari kendaraan mobil dapur umum, mobil operasional, mobil tangki, mobil serba guna, dan mobil pick up sebanyak empat unit yang semuanya disiapkan di kantor BPBD Lampung Barat.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan saat musim hujan, pihaknya akan segera berkirim surat ke sejumlah instansi pemerintahan mulai dari tingkat kabupaten hingga pekon dalam surat tersebut ditekankan beberapa hal untuk penanggulangan bencana.

"Dalam surat edaran itu kita menyampaikan imbauan agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan. Lalu memperbaiki dan membersihkan saluran air, menghindari membangun di pinggir sungai atau di pinggir tebing," ujarnya.

Kemudian imbauan untuk menanam pohon dalam rangka mencegah longsor, menjaga dan membersihkan drainase atau siring dengan baik agar saluran air berjalan lancar dan tidak tersumbat, dan masyarakat agar lebih waspada.

"Kita berharap tidak terjadi bencana alam, kita pun sudah melakukan antisipasi sesuai dengan tagline kita sebagai kabupaten tangguh bencana sehingga harus benar-benar siap menghadapi segala situasi bencana yang bisa terjadi," pungkasnya. (*)