Habiskan 2 Juta Liter Air, Kadis Damkar Sebut Kebakaran TPA Bakung Sudah Padam
Kondisi TPA Bakung usai berhasil dipadamkan. Foto: Istimewa.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kepala Dinas (Kadis) Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bandar Lampung, Anthony Irawan menyebut jika kebakaran sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung, Telukbetung Barat, Bandar Lampung kini sudah berhasil dipadamkan.
Kebakaran tersebut dimulai sejak tanggal 13 Oktober 2023 dan berhasil dipadamkan pada Jumat 20 Oktober 2023 malam.
"Alhamdulillah kebakaran di TPA Bakung tadi malam sudah selesai kita finalisasi," ujar Anthony, saat dikonfirmasi, Sabtu (21/10/2023).
Untuk penyebab kebakaran lanjut Antoni, hal itu masih dalam penyelidikan dari kepolisian. Namun yang pasti luas area lahan yang terbakar mencapai 5 hektar lebih.
"Dalam pemadaman api kita menghabiskan 2.098.000 liter air atau 496 tanki air berkapasitas 500 liter," jelasnya.
Anthony menjelaskan, dalam pemadaman yang menjadi kendala dalam proses pemadaman bara api tersebut adalah suplai air.
"Suplai Air nya yang kurang, karena yang terbakar areanya sangat luas. Sehingga beberapa kali proses pemadaman air di mobil Damkar sudah habis tapi suplai airnya belum datang, beberapa kali harus terhenti dulu sehingga api itu juga yang cepat menjalar. Namun alhamdulillah, hari ini bara api di lokasi sudah berhasil dipadamkan," ungkapnya.
Namun lanjutnya, personel Damkar tetap melaksanakan patroli di TPA Bakung guna mengantisipasi apabila muncul titik asap di lokasi tersebut.
"Personel kita yang standby pun 24 jam yang dibagi menjadi 2 shift beserta armada Damkar," ungkapnya.
Sebelumnya, Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana menyampaikan, pihaknya belum menyatakan kebakaran TPA Bakung statusnya menjadi darurat bencana, lantaran masih bisa diatasi.
Eva juga mengaku, pihaknya telah menurunkan sebanyak 5 puskesmas untuk keliling melihat warga-warga yang terkena dampak asap.
"Puskesmas untuk keliling, kalau ada warga yang sakit seperti sesak atau batuk. Supaya warga ini tidak dirugikan, semua masyarakat aman," ungkapnya. (*)
Berita Lainnya
-
Samsudin Diperiksa 12 Jam di Kejati Lampung Terkait Kasus Dana PI 10 Persen WK OSES
Jumat, 19 September 2025 -
Mantan Pj Gubernur Lampung Samsudin Diperiksa Kejati
Jumat, 19 September 2025 -
Mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia Antusias Tebar Bibit Ikan di Techno Park Gedongmeneng
Jumat, 19 September 2025 -
Dosen UIN RIL Prof. Yuberti Jadi Keynote Speaker di Konferensi Internasional Hangzhou China
Jumat, 19 September 2025









