• Selasa, 10 September 2024

Tim Universitas Teknokrat Sukses Uji Coba Alat Pemberian Pakan Ikan Otomatis Berbasis IoT

Rabu, 06 September 2023 - 20.42 WIB
1.1k

Tim PkM UTI berhasil mengimplementasikan teknologi IoT untuk meningkatkan produktivitas dalam budidaya ikan nila. Foto: Dok.UTI.

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) yang terdiri dosen dan mahasiswa telah berhasil mengimplementasikan teknologi Internet of Things (IoT) untuk meningkatkan produktivitas dalam budidaya ikan nila.

Inovasi ini telah diujicobakan pada Kelompok Nila Mandiri di Desa Muara Dua, Kecamatan Abung Tinggi, Kabupaten Lampung Utara (Lampura), pada Rabu (5/9/2023).

Kegiatan dipimpin Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FTIK) UTI, Auliya Rahman Isnain, M.Cs. tim dosen bidang IoT yaitu Yuri Rahmanto, M.Kom. dan dua mahasiswa FTIK-UTI.

Dosen dan mahasiswa UTI merancang Fish Feeder sistem pemberian pakan otomatis yang dapat diatur dan dimonitor dari jarak jauh.

Sistem ini dirancang untuk membantu petani ikan nila meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan kolam budidaya ikan mereka.

Alat tersebut diterima oleh Bapak Rendi Anggiri selaku Ketua Kelompok Nila Mandiri, program tersebut merupakan hibah dari Kemendikbudristek melalui skema Program Kemitraan Masyarakat.

Ketua Tim, Auliya Rahman Isnain, M.Cs. mengatakan, kegiatan di Kelompok Nila Mandiri sudah berlangsung sejak Maret 2023.

Kelompok Nila Mandiri belum memiliki teknologi pemberian pakan ikan otomatis dan pengecekan Ph air, sehingga dari permasalahan tersebut tim PkM UTI membuat Teknologi menggunakan IoT.

"Dimana cara kerja alat tersebut dapat memberikan makan ikan secara otomatis yang dapat diatur jumlah pakan, waktu pemberian pakan, dan pengecekan PH air yang dibutuhkan oleh ikan nila," kata Auliya.

Dalam uji coba awal, Kelompok Nila Mandiri melaporkan peningkatan signifikan dalam produksi ikan nila mereka.

Selain itu, sistem ini juga membantu mengurangi risiko kematian ikan akibat kesalahan dalam pemberian pakan atau perubahan tiba-tiba dalam kualitas air.

Implementasi teknologi IoT dalam budidaya ikan adalah contoh nyata bagaimana teknologi dapat digunakan untuk meningkatkan sektor pertanian dan perikanan di Indonesia.

Sementara Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. H. Mahathir Muhammad, SE., MM. menyatakan, UTI berkomitmen terus mendukung inovasi-inovasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

"Ini adalah langkah positif dalam menghadapi tantangan dalam memenuhi permintaan akan ikan nila yang terus meningkat sambil meminimalkan dampak lingkungan," terang Dr. Mahathir.

"Harapannya, teknologi ini akan diterapkan lebih luas dalam sektor pertanian dan perikanan di seluruh Indonesia.” pungkasnya. (*)