Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung saat ini tengah melakukan pendataan jumlah pelajar perempuan kelas 5 dan 6 Sekolah Dasar (SD) yang akan menerima vaksin Human Papillomavirus (HPV).

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana mengatakan, jika Kementerian Kesehatan rencananya akan memulai pelaksanaan program vaksinasi nasional HPV kepada pelajar perempuan kelas 5 dan 6 pada Agustus hingga September mendatang.

"Vaksin nya belum kami terima, saat ini sedang dilakukan pendataan berapa jumlah pelajar perempuan kelas 5 dan 6. Setelah itu baru nanti diajukan ke Kementerian Kesehatan," kata Reihana saat dimintai keterangan, Rabu (31/5/2023).

Reihana menjelaskan, jika vaksin HPV ialah vaksinasi yang diberikan kepada perempuan guna menghentikan penyakit yang disebabkan oleh virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin, anus, kanker vagina, kanker vulva, kanker serviks, dan kanker vagina.

"Sekarang sasarannya masih untuk pelajar kelas 5 dan 6 dulu. Untuk yang dewasa kami belum mendapatkan arahan. Dan ini nanti vaksin nya dari pemerintah pusat," ujarnya.

Sementara, Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim meminta, kepada para orang tua untuk tidak takut ketika anaknya mengikuti vaksinasi yang diadakan oleh pemerintah.

"Ketika nanti kegiatan nya dimulai, untuk para orang tua jangan takut ketika nanti anak nya di vaksin. Karena ini kan termasuk kedalam hak anak untuk mendapatkan vaksinasi," kata Nunik.

Ia juga mengajak kepada semua perempuan untuk tidak takut mengikuti vaksin HPV. Hal tersebut guna meminimalisir perempuan yang terkena penyakit kanker.

"Jika memang nanti memungkinkan juga untuk orang dewasa maka ikuti saja dan tidak perlu khawatir. Karena kita tahu banyak wanita yang terkena penyakit kanker," tutup Nunik. (*)