Kasus Pembunuhan Anak di Lambar, Sejumlah Saksi Sempat Dengar Teriakan dan Pelaku Masih Berkeliaran
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Peristiwa pembunuhan yang menimpa seorang bocah berumur 6 tahun bernama Ahsan Fadil Aditya yang dilakukan oleh sepupu korban inisial I (22) mulai menemui titik terang, terduga pelaku melakukan aksinya dengan menggorok leher korban dan beberapa bagian tubuh lainnya hingga korban tewas.
Kapolres Lampung Barat AKBP Heri Sugeng Priyantho melalui Kasat Reskrim Iptu Juherdi Sumandi mengatakan, sebelum peristiwa kelam itu terjadi sejumlah saksi sempat mendengar teriakan seorang perempuan dari rumah korban dan langsung mendatangi lokasi teriakan untuk memastikan situasi yang terjadi.
"Kejadian nya sekitar pukul 08:00 Wib kemarin, salah satu saksi bernama Pujianto yang saat itu datang ke lokasi karena mendengar adanya teriakan melihat terduga pelaku mengenakan baju merah dan jaket hitam, celana pendek dan helm berwarna merah," kata Juherdi saat dikonfirmasi, Jumat (28/04/2023)
Juherdi menuturkan, Pujianto saat itu melihat terduga pelaku sedang memegang sebilah golok dengan sarung berwarna cokelat dan langsung mengeluarkan sepeda motor jenis Vega R berwarna merah dan langsung melarikan diri. Saat itu Pujianto belum berani masuk karena melihat posisi pelaku masih memegang sebuah golok sebelum meninggalkan lokasi.
Baca juga : Sadis! Paman di Lambar Tega Bacok Keponakan Hingga Tewas, Pelaku Buron
"Setelah itu datang saksi lain bernama Topik dan kemudian saksi Pujianto dan Topik dibukakan pintu oleh saksi lain bernama Sucipto yang meminta bantuan kepada Pujianto untuk menolong korban yang sudah tergeletak dan saat masuk saksi Pujianto sudah melihat korban sudah terlentang dan melihat leher korban dalam keadaan berdarah dan terluka lebar," tutur Juherdi.
Pada saat itu, di samping korban hanya ada saksi Sucipto dan saksi lain bernama Septi. Setelah itu, mereka berusaha mengangkat korban ke mobil warga yang berada di depan rumah korban dan dibawa ke Puskesmas Pajar Bulan. Namun naas, setelah tiba di puskesmas nyawa korban tidak dapat tertolong karena diduga kehabisan darah.
Baca juga : LPHPA Lampung Minta Polisi Segera Tangkap Pelaku Pembunuhan Anak di Lambar, Toni: Beri Hukuman Mati
"Korban mengalami luka bacok pada bagian leher hingga terbuka lebar, kemudian dibagian punggung sebelah kiri dan punggung bagian tangan sebelah kanan, barang bukti yang berhasil kita amankan berupa sprei warna biru motif bunga dan adanya noda darah korban, sarung bantal, dan baju korban yang dipenuhi lumuran darah," jelasnya.
Hingga saat ini, pihaknya masih terus berupaya melakukan penyelidikan untuk memburu terduga pelaku yang saat ini masih melarikan diri, pihaknya pun mengimbau kepada siapa pun yang melihat terduga pelaku agar segera melapor ke pihak kepolisian ataupun ke keluarga korban agar segera di proses sesuai hukum yang berlaku. (*)
Video KUPAS TV : Viral! Video Pengemudi Ayla Dikeroyok Sekumpulan Pemuda
Berita Lainnya
-
Teror Harimau Belum Usai, Kawanan Gajah Liar Rusak Rumah Warga Suoh
Selasa, 29 Oktober 2024 -
DPRD Lampung Barat Tetapkan Pembentukan Tiga Komisi
Selasa, 29 Oktober 2024 -
KPU Lampung Barat Terima Logistik Pilkada 2024, Berikut Rinciannya
Selasa, 29 Oktober 2024 -
Warga Suoh Dengar Suara Harimau, Tim Gabungan Intensifkan Pencarian
Senin, 28 Oktober 2024