Danau Asam, Salah Satu Wisata Alam Unggulan Lampung Barat
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Kecamatan Suoh selama ini dikenal sebagai salah satu tempat yang menyimpan banyak sekali potensi wisata alam yang indah. Salah satu destinasi wisata yang banyak menarik perhatian wisatawan adalah Danau Asam yang terletak di Pekon Sukamarga, Kecamatan Suoh.
Danau asam berada tidak jauh dari destinasi wisata letusan keramikan dan padang savana yang selama ini di anggap sebagai surga tersembunyi di Lampung Barat, sebab jaraknya yang jauh dari ibu kota membuat destinasi wisata ini tidak banyak diketahui para pelancong terlebih dari luar daerah.
Memiliki air yang jernih berwarna biru kehijauan membuat masyarakat kian terpana saat menginjakkan kaki di salah satu destinasi unggulan Bumi Beguai Jejama Sai Betik itu. Bahkan Danau Asam merupakan salah satu destinasi unggulan dari sekian banyak destinasi wisata yang ada di wilayah setempat.
Kecamatan Suoh sendiri memiliki tiga danau yang wajib untuk dikunjungi karena memiliki pesona keindahan masing-masing, namun danau asam selama ini selalu menjadi tujuan favorit bagi wisatawan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga, saudara, kerabat bahkan orang tersayang karena dikelilingi hamparan tumbuhan hijau yang luas.
Darto, Ketua Pokdarwis Danau Asam mengungkapkan, objek wisata yang menyajikan panorama alam berupa danau yang lebar dengan kejernihan airnya itu sengaja dibuka untuk memberikan ruang bagi masyarakat, untuk bisa menikmati momen bersama keluarga dengan berekreasi dan beristirahat ditepi danau asam.
"Karena kita menyajikan tempat ini bukan hanya untuk tempat istirahat, tetapi sebagai tempat yang bisa memberikan ketenangan dan hiburan bagi masyarakat yang hendak menghabiskan waktu bersama, karena dengan sajian alam yang indah di tepi danau akan memberi warna tersendiri bagi penikmatnya," kata Darto, saat ditemui kupastuntas.co, Senin (3/4/2023).
Menurutnya, tempat tersebut sangat cocok dijadikan tempat refreshing untuk menghilangkan penat, karena wisata alam yang berdiri sejak 2017 silam itu banyak menyimpan hal-hal menarik ketika dikunjungi, sehingga lelah yang tadinya berkecamuk hilang seketika ketika berada di destinasi wisata itu.
Selain itu lanjutnya, destinasi wisata danau asam itu selama ini diharapkan bisa menjadi penggerak ekonomi masyarakat, sebab semenjak dibuka banyak wisatawan dari dalam maupun luar daerah yang sengaja datang jauh-jauh untuk menikmati keindahan salah satu danau terlebar di Lampung Barat itu.
"Karena setiap hari libur apalagi hari-hari besar orang-orang pada berhenti di pinggir-pinggir danau untuk beristirahat, akhirnya muncul lah ide untuk mengelola tempat ini agar orang-orang yang datang lebih nyaman untuk istirahat dan dampak ekonominya juga akan bagus bagi masyarakat perputaran ekonomi nya berjalan," sambungnya.
Selain itu, pengunjung-pengunjung juga bisa melihat burung air ketika berkunjung kesana, namun tidak bisa melihat setiap hari, karena ada waktu-waktu tertentu untuk bisa melihat burung air itu. Sebab biasanya burung air akan muncul di pinggir-pinggir danau buat cari makan ikan-ikan kecil yang ada di danau asam itu.
"Karena banyak juga jenis burung-burung air di sini seperti belibis, raja udang, dan lainnya, jadi nanti kita ikutin mereka saat mencari makan ikan-ikan kecil jadi bisa jadi pengalaman baru juga," terangnya.
Terkait tiket masuk pengunjung cukup merogoh kocek Rp5 ribu untuk satu orang di hari biasa, sedangkan untuk hari libur Rp7.500, namun bagi pengunjung mancanegara atau turis asing mereka dikenakan biaya Rp150 ribu untuk satu orang.
Untuk fasilitas, saat ini wisata Danau Asam sudah mempunyai beberapa gazebo dengan tarif gratis bagi pengunjung ataupun wisatawan yang mau beristirahat.
Kemudian, untuk pengunjung yang tidak membawa makanan dan minuman, tempat wisata ini pun sudah menyediakan kantin.
"Kemudian pengunjung juga bisa berkeliling danau dengan menaiki perahu dengan tarif Rp15 ribu untuk satu orang karena pengelola juga menyediakan paket hemat sebesar Rp40 ribu bagi pengunjung yang ingin menyeberang ke wisata lainnya yang berada di seberang yakni wisata Kawah Nirwana jadi bisa sekalian," ujarnya.
Sehingga rinciannya naik perahu pulang pergi Rp20 ribu, bayar pemandu Rp8 ribu dan masuk lagi ke wisata Kawah Nirwana bayar lagi tiketnya Rp12 ribu. Kenapa harus pakai pemandu, karena masih banyak kawah-kawah kecil, takutnya pengunjung tidak tahu.
Darto berharap, wisata alam Danau Asam itu bisa selalu eksis untuk mendongkrak wisata di Lampung Barat. Sehingga hal itu bisa berdampak pada roda perekonomian masyarakat sekitar dan sekaligus berdampak baij pada citra Lampung Barat sebagai kabupaten wisata terbaik di mata nasional. (*)
Video KUPAS TV : Pentingnya Menjaga Kesehatan Selama Bulan Ramadan
Berita Lainnya
-
Teror Harimau Belum Usai, Kawanan Gajah Liar Rusak Rumah Warga Suoh
Selasa, 29 Oktober 2024 -
DPRD Lampung Barat Tetapkan Pembentukan Tiga Komisi
Selasa, 29 Oktober 2024 -
KPU Lampung Barat Terima Logistik Pilkada 2024, Berikut Rinciannya
Selasa, 29 Oktober 2024 -
Warga Suoh Dengar Suara Harimau, Tim Gabungan Intensifkan Pencarian
Senin, 28 Oktober 2024