Mengaku Telah Tinjau Gedung Lamban Pancasila yang Rusak, Begini Kata Polres Lambar

Tampak dua pekerja saat sedang memperbaiki bagian gedung yang rusak. Foto: Echa/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Unit
Satreskrim Polres Lampung Barat mengaku telah melakukan peninjauan terhadap kondisi gedung
Lamban Pancasila yang pada beberapa bagian dinding, lantai dan tiang sudah
mengalami keretakan.
Hal tersebut di sampaikan Kapolres Lampung
Barat AKBP Heri Sugeng Priyantho melalui Kanit Tipikor Ipda Rudi Prawira
mendampingi Kasatreskrim Polres Lampung Barat AKP M Ari Satriawan.
Dirinya menyampaikan bahwa selain telah
melakukan peninjauan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR dan
Pengembang terkait persoalan tersebut. Karena masih tahap pemeliharaan pihak
pengembang diberikan waktu untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi.
"Ketika memang nanti pengembang tidak menjalankan kewajiban nya nanti akan kita koreksi dan evaluasi serta melakukan investigasi lebih lanjut karena pada intinya kita sudah memberikan teguran kecuali kalau pelaksanaan pengerjaan nya fiktif, tetapi ini kan dikerjakan namun terjadi kerusakan pasca selesai di bangun," ujarnya, Selasa (28/03/2023).
BACA JUGA: Waduh,
Belum Lama Diresmikan Gedung Budaya Senilai 19,6 Miliar di Lambar Mulai Retak
Rudi mengatakan bahwa untuk dilakukan
penyelidikan lebih lanjut ada tahap-tahap yang memang harus dilalui yang cukup
panjang diantaranya menunggu masa pemeliharaan oleh pengembang hingga selesai, karena
pengembang masih mempunyai kewajiban untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi
terhadap salah satu ikon Lampung Barat itu.
"Jika persoalan tersebut dilakukan
penyelidikan lebih lanjut prosesnya akan panjang mulai dari melihat spek, kemudian
harus meminta keterangan ahli dan berbagai rangkaian proses lainnya, oleh sebab
itu sebelum melangkah lebih jauh kita melakukan koordinasi lebih awal ke dinas
PUPR untuk mengintervensi pengembang agar melakukan perbaikan," kata dia.
Berdasarkan pantauan Kupastuntas.co Selasa
(28/03/2023), terlihat sejumlah pekerja bangunan tengah melakukan pembongkaran
terhadap sejumlah titik Lamban Pancasila yang mengalami keretakan, seperti
bagian lantai dari gedung yang di resmikan akhir tahun 2022 itu untuk dilakukan
perbaikan.
Diketahui sebelumnya gedung budaya atau Lamban
Pancasila senilai 19,6 Miliar yang dikerjakan oleh CV. Sarana Kontruksi yang
diresmikan pada 24 November 2022 itu kini mulai retak baik pada bagian dinding
maupun lantai hingga pondasi tiang.
Pembangunan gedung budaya tersebut dilakukan
selama tiga tahap, pertama di 2019 lalu dengan anggaran Rp5,6 Miliar, kemudian
dilanjutkan kembali di 2021 dengan dana sebesar Rp7,5 Miliar dan di 2022
sebesar Rp6,5 Miliar sehingga total Rp19,6 Miliar. (*)
Berita Lainnya
-
Diguyur Hujan Deras, Ruas Jalan Nasional di Lampung Barat Nyaris Putus
Minggu, 06 Juli 2025 -
Pengadaan Buku Perpustakaan SDN 1 Sebarus Lampung Barat Diduga Langgar Prosedur
Jumat, 04 Juli 2025 -
Dua Jamaah Haji Asal Lampung Barat Wafat, 306 Jamaah Tiba di Tanah Air
Jumat, 04 Juli 2025 -
KPU Lampung Barat Catat Penambahan 4.138 Pemilih, Total Capai 226.374 Pemilih di Triwulan II 2025
Rabu, 02 Juli 2025