Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Bagus Sri Rama (23) korban tertembak peluru nyasar saat peristiwa tawuran geng motor di Jalan Kenanga, Rawa Laut, Kecamatan Enggal, Bandar Lampung bakal dioperasi besok, Senin (27/3/2023).

Kapolsek Tanjung Karang Barat, Kompol Mujiono mengatakan, pasca korban dioperasi, polisi akan menyita dan menyelidiki proyektil peluru nyasar tersebut.

"Informasi dari Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek, korban baru akan dilakukan operasi besok," kata Mujiono, saat dikonfirmasi Minggu (26/3/2023).

Baca juga : Warga Tertembak Saat Geng Motor Tawuran di Enggal Bandar Lampung

Dirinya mengungkapkan, usai korban menjalani operasi, pihaknya akan menyita proyektil peluru tersebut sebagai barang bukti guna mengungkap asal peluru dan pelaku penembakan.

"Kalau sudah selesai operasi, proyektil akan kita sita guna penyelidikan. Mudah-mudahan bisa kita ungkap pelakunya," ucapnya.

Baca juga : Periksa 4 Saksi, Polisi Pastikan Peluru Nyasar Kena Warga Bandar Lampung Bukan dari Geng Motor

Terpisah, istri korban, Nana enggan berkomentar terkait keadaan suaminya. Namun ia mengaku sudah ada donatur yang akan membiayai proses pengobatan.

"Tolong ngertiin keadaan kami, kita juga sudah ada yang biayain dioperasi," singkatnya.

Sebelumnya, seorang warga bernama Bagus Sri Rama tertembak peluru nyasar saat geng motor melakukan tawuran di Jalan Kenanga, Rawa Laut, Kecamatan Enggal, Bandar Lampung atau tepatnya lingkungan rumah dinas Wakil Gubernur Lampung dan Makosat Brimob Polda Lampung pada Senin (20/3/2023) sekitar pukul 23.00 WIB.

Akibatnya, warga tersebut terluka di bagian kaki sebelah kiri. Saat ini korban bernama Bagus Sri Rama dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek. (*)

Video KUPAS TV : Pencuri Modus Congkel Jendela Rumah di Lampung Tengah Diringkus Polisi