BPBJ Lampung Catat 5.625 Produk Tayang di Katalog Lokal dengan Nilai Transaksi Rp 38 Miliar

Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Provinsi Lampung mencatat sampai saat ini sebanyak 5.625 produk telah tayang di katalog lokal dengan nilai transaksi mencapai Rp38,39 miliar.
Kepala BPBJ Provinsi Lampung, Slamet Riadi mengatakan, dari 5.625 produk yang sudah tayang tersebut untuk jumlah penyedia nya sebanyak 300 penyedia. Dimana terdiri dari pelaku UMKM sebanyak 221 dan non UKM 79 penyedia.
"Pada tahun 2023 ini sampai dengan tanggal 24 Februari untuk jumlah transaksi di katalog lokal sudah mencapai Rp38,39 miliar dengan penyedia ada 300 dan ini didominasi oleh pelaku UMKM," kata Slamet, saat dimintai keterangan, Minggu (26/2/2023).
Slamet menjelaskan, sampai saat ini sudah ada 32 etalase yang tayang di katalog lokal. Mulai dari jasa kebersihan, makanan dan minumam, jasa keamanan, bahan meterial, alat tulis kantor, bahan pokok.
Kemudian servis kendaraan, pakaian dinas dan kain tradisional, aspal, beton ready mix, sarana dan prasarana perkantoran, benih dan bibit tanaman, seragam sekolah pemerintah, souvenir pemerintah, hewan ternak, produk pupuk dan pestisida.
"Selanjutnya jasa sewa tenda dan dekorasi, produk mesin dan perlengkapan pertanian, belaja media, obat dan vitamin hewan, alat ternak, peralatan kesehatan hewan, promosi dan publikasi hingga percetakan," bebernya.
Kemudian dilanjutkan dengan produk mesin, pemeliharaan gedung, jasa pengemudi supir, jasa pengolahan limbah berbahaya, alat pembersih hingga ewa kendaraan.
"Untuk produk yang paling banyak tayang ini seperti sarana dan prasaran perkantoran yang mencapai 1.536 produk, kemudian ada juga alat tulis kantor itu mencapai 2.176 produk dan ada juga bahan pokok itu sampai 491 produk," jelasnya.
Slamet menjelaskan dari semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada dilingkungan Pemprov Lampung, baru ada 11 OPD yang tercatat melakukan belaja di katalog lokal.
Diantaranya RSUD Abdul Moeloek dengan nilai belanja Rp26,58 miliar, Biro Umum RpRp5,41 miliar, Rumah Sakit Jiwa Daerah, Rp3,13 miliar, Bapenda Rp1,27 miliar, Sekretariat DPRD Rp948 juta, Diskominfo Rp514 juta, Dinas Sosial Rp443 juta.
"Kemudian Disnakeswan Rp34,5 juta, Dinas Kesehatan Rp26,2 juta, Dinas Lingkungan Hidup Rp22,9 juta dan Biro PBJ Rp2,4 juta. Ini kami terus mengimbau kepada para OPD agar belanja di katalog lokal seperti arahan dari presiden dan gubernur," jelasnya. (*)
Video KUPAS TV : Juara Dunia Angkat Besi Berharap KONI Lampung Perhatikan Nutrisi Atlet
Berita Lainnya
-
Miswan Rody Sayangkan Baleg DPR RI Tidak Kunjungi Perusahaan Singkong Berskala Besar
Selasa, 15 Juli 2025 -
Nekat Joget ‘Pacu Jalur’ di Atap Mobil Saat Konvoi di Tol Lampung, Pemuda Ini Ditilang Polisi
Selasa, 15 Juli 2025 -
Kelurahan Way Urang Jadi Titik Peluncuran Nasional Koperasi Merah Putih di Lampung
Selasa, 15 Juli 2025 -
Pemkot Bandar Lampung Hapus Uang SPP dan Bagikan Seragam Gratis untuk Siswa Bina Lingkungan
Selasa, 15 Juli 2025