Satpol PP Bandar Lampung Tertibkan PKL di Sepanjang Jalan Yos Sudarso
Petugas Satpol PP kota Bandar Lampung, saat menertibkan PKL yang berjualan di atas trotoar di sepanjang Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Bumiwaras, Kecamatan Telukbetung Selatan, Senin (16/1/2023). Foto: Sri/kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Petugas Satpol PP kota Bandar Lampung, kembali menertibkan para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di atas trotoar di sepanjang Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Bumiwaras, Kecamatan Telukbetung Selatan, Senin (16/1/2023).
Dari pantauan, petugas Satpol PP Bandar Lampung merapihkan tenda pedagang dengan mencabut satu persatu tiang kayu serta terepal yang terpasang. Penertiban tersebut, tanpa perlawanan dari para pedagang.
Yanto (47), pedagang mie ayam di pinggir jalan depan Makam Kunyit mengaku, pasrah karena mulai saat ini tidak diperbolehkan lagi untuk berjualan di lokasi tersebut.
"Sudah tiga tahun kita berjualan dan baru kali ini untuk diminta dibongkar oleh Satpol PP. Sebelumnya belum ada himbauan," kata Yanto.
Menurutnya, hanya dari berjualan mie ayam ini lah Ia mencari sesuap nasi untuk menghidupkan keluarganya.
"Tapi karena sepanjang jalan Yos Sudarso ini ditertibkan, sehingga semua pedagang juga kena. Jadi kita ya ikut karena mau diapain lagi," ucapnya.
Menurutnya, pemerintah hanya melakukan pembongkaran, namun tak memberikan solusi atau tembat untuk pedagang kembali berjualan.
"Setelah tidak dibolehkan berjualan disini. Jadi kita jualan keliling tanpa memakai terepal, nyari tempat dingin disitu kita jual," jelasnya.
Kasat Pol PP kota Bandarlampung Ahmad Nurizki mengaku, penertiban tersebut dilakukan pihaknya untuk memperindah jalanan protokol kota Bandar Lampung dari PKL.
Menurutnya, sebelum dilakukan pembongkaran para pedagang dilokasi telah dilakukan pemberitahuan oleh pamong setempat.
"Sudah diinformasikan oleh pamong setempat, terus juga beberapa kali kegiatan kami satgas waktu malam-malam untuk tidak berjualan dilokasi tersebut," ujarnya.
Ahmad menuturkan, ketika malam hari dilokasi tersebut banyak kejadian orang yang mabok dan sebagainya.
"Sehingga kita hari ini melakukan pembenahan. Jadi sekarang di situ sudh bersih, sehingga kita belanjut kedaerah lainnya," tandasnya. (*)
Berita Lainnya
-
UMK Bandar Lampung 2026 Naik Jadi Rp3,49 Juta, Tertinggi se-Lampung
Rabu, 31 Desember 2025 -
Lampung Terima 35 Ribu Ekor Ayam Merah Putih, Dukung Ketahanan Pangan dan Program MBG
Rabu, 31 Desember 2025 -
Bersama BTPN Syariah, Nasabah Inspiratif Asal Lampung Mewujudkan Mimpinya ke Tanah Suci
Rabu, 31 Desember 2025 -
Polresta Bandar Lampung Tutup Ruang Restorative Justice bagi Pelaku Kekerasan Perempuan dan Anak
Rabu, 31 Desember 2025









