Kupastuntas.co, Lampung Barat - Masyarakat Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) mengeluhkan banyaknya lampu penerangan jalan umum (PJU) dua jalur yang kondisinya banyak mengalami kerusakan dan tidak lagi berfungsi. Rabu (4/01/2023).

Daus, warga Kelurahan Way Mengaku, Kecamatan Balik Bukit menyampaikan, kerusakan terjadi pada sejumlah titik lampu jalan, bahkan lebih dari 30 titik yang saat ini kondisinya sudah mati dan terlihat menggantung di tiang lampu sepanjang jalan Protokol Liwa-Way Mengaku.

"Sebenarnya banyak warga dan pengendara yang sudah mengeluh dan sebenarnya memang sudah pernah diperbaiki namun tidak semua, ini masih banyak yang rusak terlihat menggantung dan kondisinya juga sudah mati dan tidak berfungsi lagi," kata Daus, saat dimintai keterangan, Rabu (4/01/2023).

Dirinya pun berharap agar pihak terkait segera melakukan perbaikan mengingat lampu median jalan ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya pengendara jangan sampai kerusakan terjadi lebih banyak lagi sehingga menggangu pengguna jalan.

Berdasarkan pantauan Kupastuntas.co di lokasi, setidaknya terdapat 30 hinga 40 titik lampu median jalan yang kondisinya sudah sangat memperihatinkan sudah tergantung dan tidak lagi terlihat menyala bahkan banyak juga yang sudah terdapat sarang laba-laba.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lampung Barat, M Henri Faisal melalui Kepala Bidang Pertamanan Ahmad Ahnuh mengatakan, pihaknya memang telah mengalokasikan anggaran untuk perbaikan lampu median jalan.

Menurut Ahnuh, total keseluruhan lampu median jalan sepanjang jalan protokol Liwa-Way Mengaku sebanyak 130 titik, masing-masing titik terdapat 2 buah lampu median jalan namun yang akan di perbaiki pada tahun 2023 ini sebanyak 100 titik.

"Untuk alokasi anggaran yang kita siapkan sebesar Rp57 Juta yang rencananya akan kita perbaiki sebelum lebaran tahun ini, karena kita menyesuaikan anggaran tersebut kapan akan di cairkan oleh BPKD," ungkap Ahnuh. (*)

Video KUPAS TV : Kejari Tanggamus Kembali Tetapkan Tersangka Baru Korupsi pada Dinas PPPA Dalduk dan KB