Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, direncanakan akan melantik Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Lampung Barat pada 11 Desember 2022 dan Pj Bupati Kabupaten Tulang Bawang pada 18 Desember 2022 mendatang.

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Lampung, Qodratul Ikhwan menjelaskan, pelantikan Pj tersebut dilakukan berdasarkan dengan jabatan dari kedua Bupati tersebut yang telah resmi berakhir.

"Untuk Kabupaten Lampung Barat masa jabatan akan berakhir pada 11 Desember sedangkan untuk Tulang Bawang pada 18 Desember. Maka kami jadwalkan pelantikan Pj ditanggal tersebut," kata Qodratul saat dimintai keterangan, Senin (5/12/2022).

Qodratul menjelaskan, sampai dengan saat ini, pihaknya belum menerima Surat Keputusan (SK) nama Pj Bupati yang telah dikeluarkan dan disetujui oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Kita tunggu sampai dengan keluar SK nya, jika sampai waktunya SK tersebut belum keluar maka akan ditunjuk Plh. Semua itu sesuai undang-undang dan kita lakukan pelantikan di Balai Keratun," jelasnya.

Menurutnya, saat ini nama Pj Bupati tidak hanya diusulkan oleh Pemerintah Provinsi Lampung saja. Namun DPRD masing-masing daerah serta pemerintah pusat juga diperbolehkan untuk mengusulkan nama-nama calon Pj Bupati.

"Jadi sekarang yang mengusulkan tidak hanya Pemprov Lampung saja tapi dari kabupaten dan pusat juga boleh. Masing-masing 3 nama. Jadi kita tunggu saja siapa yang nanti akan terpilih," jelasnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh kupastuntas.co, nama yang diusulkan untuk menjadi Pj Bupati Lampung Barat ialah Asisten I Qodratul Ikhwan, Kepala Diskominfotik Ganjar Jationo serta Kepala Bappeda Mulyadi Irsan.

Saat dimintai keterangan Kepala Diskominfotik Provinsi Lampung, Ganjar Jationo, enggan berkomentar. "Saya no komen, bukan kewenangan saya untuk berkomentar," katanya.

Sementara, untuk Pj Bupati Tulang Bawang ialah Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Elvira Umihanni, Kepala BPKAD Marindo Kurniawan serta Kepala Kesbangpol M. Firsada.

Saat dimintai keterangan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, Elvira Umihanni, dirinya tidak mengetahui nama ikut diusulkan menjadi Pj Bupati.

"Tapi yang jelas kewajiban sebagai pegawai harus bersedia ditugaskan dimana saja," kata Elvira. (*)