• Senin, 28 Oktober 2024

BPBD Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Lambar

Minggu, 13 November 2022 - 09.07 WIB
510

Proses evakuasi korban yang terjebak banjir di dusun Kampung Sawah, Pekon Sukarame Kecamatan Belalau, Minggu (13/11/2022). Foto: Echa/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Dua keluarga warga dusun Kampung Sawah, Pekon (Desa) Sukarame, Kecamatan Belalau terjebak banjir, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Barat dievakuasi dari area pertanian yang di tempati, Minggu (13/11/2022).

Peratin (Kepala Desa) setempat Herwin menyampaikan ada dua keluarga yang berhasil di evakuasi oleh tim gabungan dari BPBD, TNI Polri, pemerintah Kecamatan, petugas kesehatan serta masyarakat dari kepungan banjir yang melanda area pertanian milik warga setempat.

"Alhamdulilah ada dua keluarga yang berhasil kita evakuasi hari ini bersama tim gabungan yaitu keluarga bapak Ismail dan istri serta keluarga bapak Amroni dan istri, kedua keluarga saat ini sudah berada di kediaman keluarga masing-masing," katanya saat di konfirmasi.

Herwin menyampaikan, kondisi kedua keluarga yang sempat terjebak tersebut saat ini dalam keadaan baik, sebab sempat di lakukan pemeriksaan oleh petugas kesehatan setempat sehingga dapat di pastikan kondisi fisik dan psikisnya dalam kondisi aman.

"Untuk semua pihak yang terlibat kami menyampaikan banyak terima kasih atas kerjasama yang terjalin cukup baik sehingga warga kami dapat di evakuasi dengan cepat dan berhasil di evakuasi dalam keadaan baik dan selamat," pungkasnya.

Ari ketua tim evakuasi dari BPBD Kabupaten Lampung Barat menyampaikan, pihak nya telah mendapat sebanyak 6 laporan peristiwa bencana alam yang terjadi di Kabupaten berjuluk tangguh bencana tersebut yang tersebar di tiga Kecamatan.

"Sudah ada 6 laporan yang kita terima hari ini yang tersebar di Kecamatan Sukau, Balik Bukit dan Belalau, sementara itu yang masuk ke kita untuk wilayah yang lain hingga saat ini belum ada laporan yang masuk untuk jenis bencana alam mulai dari pohon tumbang, tanah longsor hingga banjir," ujarnya.

Pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan hati-hati terhadap curah hujan yang cukup tinggi yang saat ini sedang terjadi, terlebih bagi masyarakat yang tinggal di dekat aliran sungai serta wilayah lain yang rawan terjadinya bencana. (*)

Editor :