Kupastuntas.co, Lampung Barat - Pemerintah resmi  menghentikan siaran TV analog atau Analog Switch Off (ASO) di sejumlah wilayah di Indonesia termasuk Lampung, namun dari 15 Kabupaten Kota ada 5 daerah yang tidak masuk dalam wilayah Aso diantaranya Kabupaten Lampung Barat.

Hal tersebut merujuk pada data dari Pemerintah Provinsi Lampung yang di posting melalui akun resmi sosial media Instagram @pemprov.lampung. Lima daerah tersebut yaitu untuk wilayah 2 mencakup Kabupaten Tulang Bawang dan Mesuji, sedangkan wilayah 4 Lampung Barat, Tanggamus dan Pesisir Barat.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lampung Barat Munandar melalui Kepala Bidang Komunikas dan Informasi Publik (KIP) Ansori membenarkan hal tersebut, sebab menurutnya Kabupaten setempat memang belum menjadi sasaran penerimaan set top box (STB) dari Pemerintah.

Ansori menyebut saat ini wilayah yang telah dijadwalkan untuk Aso merupakan daerah yang menjadi sasaran penerima alokasi bantuan Set Top Box yang di gulirkan oleh Pemerintah pusat melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) tersebut.

"Kita memang menjadi daerah yang tidak masuk sasaran penerima set top box, sehingga masyarakat masih bisa menggunakan Tv analog namun tetap bisa beralih ke digital dengan menggunakan set top box yang lain sama hal nya dengan Kabupaten tetangga kita Pesisir Barat," katanya.

Selanjutnya, Ansori mengatakan pihaknya tidak mengetahui pasti mengapa Kabupaten yang berjuluk negeri di atas awan tersebut tidak menjadi daerah sasaran penerimaan bantuan Set Top Box sebab pendataan di lakukan langsung tim internal Kementerian Kominfo RI bersama Kementrian Sosial.

"Karena kan yang melakukan pendataan langsung dari pusat sehingga kita tidak mengetahui alasan mengapa kita tidak termasuk ke dalam daerah yang menjadi sasaran, mungkin karena ada pertimbangan atau lain sebagainya sehingga di prioritaskan ke wilayah lain," kata Ansori.

Namun ia menyampaikan bahwa kedepan tidak menutup kemungkinan Bumi Beguai Jejama Sai betik itu juga bisa menjadi sasaran penerimaan set top box selanjutnya, mengingat masih banyak masyarakat yang belum beralih ke siaran tv digital dan masih menggunakan Tv analog.

"Mudah-mudahan kedepan kita juga mendapat alokasi bantuan tersebut, agar masyarakat yang masih menggunakan tv analog bisa beralih ke tv digital sehingga masyarakat bisa menyaksikan siaran TV dengan kualitas gambar yang lebih bersih dan suara yang lebih jernih," imbuhnya.

Selain itu lanjutnya peralihan siaran TV analog ke siaran TV digital juga membantu masyarakat untuk mendapatkan siaran televisi gratis selama 24 jam, yang sebelumnya hanya bisa diakses melalui parabola atau langganan berbayar. (*)