• Sabtu, 26 Oktober 2024

Dinkes Kebingungan, Posisi Tenaga Dokter Gigi di Lambar Sepi Peminat

Senin, 22 Agustus 2022 - 14.32 WIB
417

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung Barat (Lambar) dr. Widyatmoko Kurniawan. Foto: Echa/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung Barat (Lambar) dr. Widyatmoko Kurniawan menyebut hingga hari ini kabupaten setempat masih kekurangan tenaga Dokter Gigi untuk memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat di Bumi Beguai Jejama Sai Betik. Ia pun bingung kenapa posisi tenaga Dokter Gigi di kabupaten setempat sepi peminat. 

Menurut dr. Wawan sapaan akrabnya berbagai upaya telah dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dokter gigi di wilayah setempat namun hingga saat ini belum ada yang mendaftarkan diri untuk bertugas di kabupaten yang terkenal dengan program ambulance hebat.

"Kita sudah membuka penerimaan Dokter Gigi pada CPNS tahun lalu namun enggak ada yang minat untuk daftar bahkan tahun sebelumnya juga begitu kita tidak tau ya kenapa enggak ada yang daftar wallahu a’lam," Jelasnya, Senin (22/8/2022).

Saat ini menurutnya Dokter Gigi yang ada di wilayah setempat masih sangat langka bahkan tidak semua puskesmas di 15 Kecamatan mempunyai Dokter Gigi, sedangkan untuk dokter umum semua puskesmas mempunyai tenaga kesehatan masing-masing.

"Untuk memenuhi kebutuhan Dokter Gigi kita salah satunya dengan membuka internship bagi Dokter Gigi, istilahnya Dokter Gigi magang jadi mungkin kedepan jika tetap tidak ada yang mendaftar kita akan tetap adakan program itu," jelasnya.

Dalam memaksimalkan program tersebut pihaknya pun bekerjasama dengan sejumlah universitas yang ada di Indonesia sekaligus ajang promosi untuk mengenalkan Lampung Barat ke daerah luar untuk menarik minat para Dokter Gigi agar mau bertugas di wilayah setempat.

"Dengan cara-cara seperti ini harapan kita agar kedepan ada mahasiswa kedokteran khususnya Dokter Gigi dari berbagai universitas tersebut untuk mau bertugas disini, jadi kita pengenalan lah kalau Lambar ini begini sehingga mereka jadi tertarik kan," ujarnya.

Pihaknya pun tetap berupaya agar pelayanan terhadap masyarakat di Bumi Beguai Jejama Sai betik itu tetap maksimal, terlebih saat masyarakat membutuhkan tenaga Dokter Gigi dan berharap kedepan permasalahan yang ada saat ini bisa dicarikan solusi.

"Karena jujur untuk keseluruhan tenaga kesehatan sudah cukup hanya tinggal dokter gigi itu saja yang masih sulit kita dapatkan, mudah-mudahan kedepan dengan tenaga kesehatan yang ada kita tetap bisa memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : Bidan Gelapkan 8 Mobil, Terjerat Hutang Rp 1 M