• Sabtu, 26 Oktober 2024

Dihantam Puting Beliung, 8 Rumah Hingga Gudang Sayur di Lambar Porak Poranda

Sabtu, 20 Agustus 2022 - 18.38 WIB
273

Kerusakan akibat Puting Beliung di Pekon (Desa) Hanakau, Kecamatan Sukau porak poranda pada, Sabtu (20/8/2022). Foto: Echa/kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Diterjang angin puting beliung, sebanyak 8 rumah milik warga hingga gudang sayur di Pekon (Desa) Hanakau, Kecamatan Sukau porak poranda pada, Sabtu (20/8/2022).

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 15:30 WIB bebarengan dengan terjadinya hujan deras yang mengguyur wilayah setempat selama satu jam akibatnya atap-atap rumah warga berhamburan.

Peratin (Kepala Desa) Hanakau Rosidah, melalui Pemangku Irawan Hamid menyampaikan, bahwa peristiwa tersebut terjadi sangat cepat setelah terjadinya hujan deras.

"Total ada sebanyak 8 unit rumah yang terdampak empat diantaranya rusak berat dan lainnya hanya mengalami rusak ringan, tetapi karena kejadian tersebut ada kabel listrik juga yang putus," kata Irawan, saat dikonfirmasi.


Dia memastikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, hanya saja untuk kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah, sebab selain rumah, gudang milik agen sayur setempat juga mengalami kerusakan.

"Iya ini kan ada beberapa rumah sama gudang sayur juga punya agen disini ikut rusak, juga atap nya bertebaran di jalan, tetapi pemilik di bantu warga sudah bergotong royong mengevakuasi atap yang berhamburan itu," jelasnya.


Rivaldi, warga yang menyaksikan peristiwa tersebut mengatakan, angin puting beliung tidak berlangsung lama namun dampaknya sangat luar biasa.

"Ini enggak lama sebenarnya cuma karena angin nya kencang di tambah hujan juga jadi bangunan yang kuat itu langsung roboh tiang nya atap nya terbang semua ke jalan-jalan," pungkasnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak BPBD Lampung Barat belum bisa dimintai keterangan terkait peristiwa yang terjadi di salah satu Desa di Kabupaten berjuluk 'Tangguh Bencana' tersebut. (*)


Video KUPAS TV : Truk Kontainer Pengangkut Paket Terbakar di Tol Lampung