• Jumat, 25 Oktober 2024

800 Dosis PMK Habis, Disbunnak Lambar Ajukan Penambahan

Rabu, 06 Juli 2022 - 13.08 WIB
109

Disbunnak Lambar saat memvaksin sapi di kabupaten setempat. Foto: Echa/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Realisasi vaksinasi PMK sudah 100 persen, Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Lampung Barat kembali mengajukan penambahan sebanyak 300 dosis vaksin untuk menekan penyebaran PMK di Kabupaten setempat.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Lampung Barat Yudha Setiawan mengatakan bahwa sebelumnya Disbunnak setempat mendapat alokasi sebanyak 800 dosis vaksin PMK dari Provinsi namun jumlah tersebut belum bisa memenuhi kebutuhan yang diperlukan.

"Kita sudah mendapatkan 800 dosis dan sudah kita realisasikan semuanya di sembilan Kecamatan, sehingga kita masih kekurangan untuk memenuhi dosis vaksin di enam Kecamatan lainnya yaitu di Lumbok Seminung, Suoh, Batu Brak, Belalau, BNS, dan Air Hitam," kata Yudha, Rabu (6/7/2022).

Yudha menyampaikan bahwa pihaknya secara serentak telah melakukan vaksinasi PMK terhadap hewan ternak sejak tanggal 27 Juni hingga 5 Juli 2022 yang di bantu oleh petugas medis dan paramedis yang ada di wilayah setempat, sehingga harapannya pengajuan penambahan dosis itu bisa segera terealisasi.

Di Lampung Barat sendiri Yudha mengatakan ada sebanyak 7.505 populasi ternak sapi, dan yang sudah tervaksinasi sekitar 791 ekor sapi sehingga idealnya Kabupaten setempat masih kekurangan sebanyak 6.714 dosis untuk memaksimalkan vaksinasi hewan ternak di Bumi Beguai Jejama Sai Betik.

"Hingga saat ini di Lampung Barat belum ada yang terinfeksi PMK, dan untuk mencegah masuknya virus tersebut kita telah menyiagakan petugas di Pos Lalu Lintas ternak yang berada di Pos Pinusan, Kecamatan Sumber Jaya dan Pos Lalu Lintas Ternak yang ada di Kecamatan Sukau," kata Yudha.

Langkah selanjutnya Yudha menambahkan pihaknya terus rutin melakukan sosialisasi dan Komunikasi, Informasi, Edukasi (KIE) kepada masyarakat peternak yang ada di wilayah setempat guna mencegah masuknya virus tersebut.

Kemudian melakukan desinfeksi kandang ternak, investigasi dan monitoring ternak yang ada di wilayah Lampung Barat secara keseluruhan sehingga pihaknya memaksimalkan upaya pencegahan masuknya virus yang tengah mewabah itu.

Berdasarkan keputusan Menteri Pertanian RI No:500.1/KPTS/PK.300/M/06/2022 di Lampung sendiri ada 5 Kabupaten yang tercatat sebagai wilayah wabah yaitu, Tulang Bawang Barat, Tulang Bawang, Mesuji, Lampung Timur dan Metro.

"Oleh sebab itu kita meminta kepada masyarakat yang ingin berkurban pada Idul Adha ini untuk berkoordinasi dengan kita memastikan kesehatan hewan ternak, dan kita juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak membeli hewan kurban dari daerah yang menjadi wilayah wabah PMK," tutupnya. (*)

Video KUPAS TV : Banyak Sapi Bunting | Dinas Pertanian Sulit Tembus Target Vaksinasi PMK