Lampung Tengah Jadi Daerah Dengan Anggaran Pemilu Terbesar
Kupastuntas.co,
Bandar Lampung - Lampung Tengah akan menjadi daerah dengan anggaran pemilu yang
paling besar, hal itu disampaikan oleh ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)
Provinsi Lampung Fatikhatul Khoiriah saat melakukan pertemuan dengan bawaslu
kabupaten/kota se-provinsi Lampung pada Kamis (23/6/22).
Fatikhatul
Khoiriah mengatakan, Lampung Tengah menjadi daerah dengan anggaran yang paling
besar disusul oleh Bandar Lampung, Lampung Timur, dan Lampung Selatan.
"Paling
besar Lamteng, Bandar Lampung, Lamtim dan Lamsel sebagai kabupaten yang paling
besar mata pilihnya," ujarnya.
Ia
juga mengatakan kabupaten kota yang sudah menyusun seluruh anggaran nanti akan dilihat
mana yang bisa dihemat, supaya tidak ada double pembayaran.
"Totalnya
hampir Rp300 miliar se-Lampung, Provinsi Rp214 miliar. Nanti kita lihat mana
yang bisa dihemat, supaya tidak ada double pembayaran," kata Khoiriah.
Dari
data sementara, rincian usulan anggaran pengawasan pilgub di15
Kabupaten/kota, yakni Bawaslu Lampung
Barat 22,9 miliar, Mesuji 22 miliar, Lampung Utara 28 miliar, Tulangbawang 27
miliar, Pesisir Barat 15 miliar, Pringsewu 11,71 miliar.
Tulangbawang
Barat 16,56 miliar, Lampung Selatan 23,57 miliar, Lampung Timur 27,20 miliar,
Way Kanan 25,47 miliar, Pesawaran 20,20 miliar, Bandar Lampung 28 miliar,
Lampung Tengah 35,35 miliar, Metro 9,4 miliar, dan Tanggamus 17 miliar.
Fatikhatul
Khoiriah mengatakan anggaran yang diajukan tersebut, baru berupa usulan untuk
pengawasan Pilgub Lampung saja, tidak termasuk terhadap pengawasan Pilkada 2024
di 15 Kabupaten/kota.
"Baru
mengusulkan untuk provinsi, kabupaten/kota rencananya hari Kamis akan kami
bahas," Tandasnya.
Ia
juga mengatakan kalau pengeluaran terbesar nantinya akan ada di tenaga honorer
yang membantu bawaslu.
"Pengeluaran terbesar kita ada di gaji honorer untuk angkanya dikisaran Rp2.000.000," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : Jaringan Narkoba Antar Pulau Dibekuk, Barang Bukti Ganja, Sabu Dan Ekstasi
Berita Lainnya
-
BBPOM Tarik Jajanan Terkontaminasi Bakteri di Bandar Lampung
Jumat, 08 November 2024 -
Kasus Dugaan Pelecehan di SD Swasta, DPRD Bandar Lampung Tuntut Sanksi Tegas
Jumat, 08 November 2024 -
Perketat Pengawasan, Pemprov Lampung Minta Kepala Daerah Ikut Awasi Peredaran Bahan Pangan Tanpa Label
Jumat, 08 November 2024 -
Dua Spesialis Pencuri Rumah Kosong Beraksi di Kemiling, Kerugian Rp 68 Juta
Jumat, 08 November 2024