• Jumat, 25 Oktober 2024

Bantu Petani, Dinas Perkebunan Lambar Beri 50 Unit Mesin Rumput Bagi 38 Poktan

Selasa, 21 Juni 2022 - 16.35 WIB
205

Penyerahan bantuan berupa 50 unit mesin pemotong rumput bagi 38 kelompok tani. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Dalam rangka membantu petani mengurangi penggunaan Herbisida, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) memberikan bantuan berupa 50 unit mesin pemotong rumput bagi 38 kelompok tani (Poktan) yang ada di Kabupaten Lambar.

Kepala Disbunnak Lampung Barat, Yudha Setiawan mengungkapkan, bantuan tersebut diperuntukkan bagi 38 kelompok tani yang tersebar di 15 Kecamatan, dari sub kegiatan pengawasan penggunaan sarana pendukung pertanian sesuai dengan komoditas, teknologi dan spesifik lokasi.

Yudha menyebut, bantuan tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Lampung Barat tahun 2022.

Harapannya agar petani bisa mengurangi dan secara perlahan meninggalkan penggunaan Herbisida untuk membasmi rumput atau gulma yang ada di area perkebunan petani.


"Dengan adanya bantuan mesin pemotong rumput ini diharapkan para petani tidak lagi menggunakan herbisida untuk membasmi rumput atau gulma yang ada di perkebunan mereka, karena dampak penggunaan herbisida tersebut nantinya akan berpengaruh terhadap kesuburan tanah dan hasil produksi para petani," kata Yudha.

Dipaparkan Yudha, banyak hal positif yang akan didapat oleh petani jika tidak lagi menggunakan herbisida, salah satunya membuat tanah akan menjadi lebih subur, kemudian bisa meningkatkan hasil produksi pertanian.

"Bahkan rumput yang di basmi menggunakan mesin pemotong rumput bisa digunakan sebagai pakan ternak sehingga tidak terbuang sia-sia," lanjutnya.


Sebab lanjutnya, selama ini hasil produksi pertanian khususnya komoditi unggulan Lampung Barat yaitu Kopi mengalami penurunan, yang disebabkan oleh menurunnya kesuburan tanah akibat penggunaan herbisida secara terus menerus, sehingga residu yang ada dalam tanah mematikan microorganisme yang ada di dalamnya.

"Upaya ini juga kita lakukan untuk meningkatkan produktifitas kopi Lampung Barat yang saat ini mulai menurun, salah satu penyebabnya yaitu kesuburan tanah yang makin lama makin menurun, penggunaan Herbisida yang berlebih dan secara terus menerus menyebabkan residu yang ada dalam tanah mematikan seluruh microorganisme akibatnya tanah menjadi tandus," terangnya.


Selain itu bantuan mesin rumput tersebut tambah Yudha, untuk mendukung realisasi salah satu program unggulan Bupati dan Wakil Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus-Mad Hasnurin untuk mensejahterakan para petani serta komitmen keduanya untuk menjadikan Lampung Barat sebagai Kabupaten Konservasi.

"Bantuan mesin rumput itu sudah diterima oleh kelompok tani yang diberikan langsung oleh pak bupati dalam acara beberapa waktu lalu termasuk saat pelantikan Peratin (Kepala Desa) terpilih periode 2022-2028 di sejumlah kecamatan maupun pekon bulan lalu," tutupnya. (**)


Video KUPAS TV : Longsor Rusak Rumah di Lambar, Kerugian Capai Ratusan Juta