• Jumat, 25 Oktober 2024

Longsor di Kota Besi Lambar Sebabkan Dua Rumah Rusak, Warga Harap Bantuan Pemkab

Minggu, 19 Juni 2022 - 10.37 WIB
1.1k

Kondisi rumah Imron dan Rifa'i pasca terjadinya Longsor di Pekon (Desa) Kota Besi Kecamatan Batu Brak, Minggu (19/6/2022) Foto :Echa/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah di Lampung Barat menyebabkan terjadinya tanah longsor di Pekon (Desa) Kota Besi, Kecamatan Batu Brak yang mengakibatkan dua unit rumah mengalami kerusakan yang cukup parah.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (18/6/2022) sekitar pukul 01:00 WIB, bahkan beberapa perabotan seperti tower air, kandang ayam dan beberapa bagian rumah lainnya ikut terbawa longsor. Imron (39) pemilik rumah mengungkapkan kronologis kejadian bermula saat keluarganya sedang lelap tertidur.

"Sekira jam 01:00 WIB ada suara gemuruh yang cukup kencang spontan kami langsung terbangun, saat di cek kita melihat beberapa bagian rumah sudah terbawa longsor seperti tower air, kamar mandi, dan beberapa bagian juga ikut terdampak," katanya saat di kunjungi di Kediamannya, Minggu (19/6/2022).

Imron mengatakan, akibat peristiwa tersebut pihaknya sementara tidak berani menghuni kediamannya, sebab di dalam rumah ada beberapa bagian yang sudah retak, bahkan tiang yang menopang rumah mereka sudah banyak yang bergeser dan posisi rumah sudah mengalami kemiringan hingga 80°.

"Banyak yang sudah berubah, tiang-tiang sudah banyak yang bergeser, kemudian bagian lantai sudah banyak yang retak, sehingga untuk mengentisipasi hal-hal yang tidak di inginkan sementara kamu tinggal di rumah salah satu kerabat kami yang tidak jauh dari lokasi," tambahnya

Imron tinggal bersama istri dan ketiga anaknya di rumah yang kini tidak mungkin lagi untuk di tempati, terlebih saat ini masih musim penghujan banyak kemungkinan yang bisa terjadi akibat tingginya curah hujan yang mengguyur hampir seluruh wilayah yang ada di Lampung Barat.

Lanjutnya, longsor yang terjadi di wilayah setempat bukan hanya kali itu saja terjadi, bahkan sudah beberapa kali terjadi bahkan sebelumnya sudah ada rumah yang tergerus akibat longsor yang terjadi

"Sebelumnya pernah ada rumah yang tergusur akibat longsor yang terjadi di lokasi yang sama, namun belum ada upaya dari pemerintah khususnya pihak terkait untuk mengantisipasi hal yang sama terjadi," katanya

Ia berharap langkah cepat dari Pemerintah Kabupaten Lampung Barat untuk membantu keluarganya. Agar mereka bisa tinggal dengan tenang tanpa di bayang-bayangi rasa takut akibat longsor yang kapan saja bisa terjadi.

"Harapan kami agar Pemerintah Kabupaten Lampung Barat khususnya pihak terkait bisa membantu kami mencarikan solusi terbaik atas apa yang menimpa kami saat ini, anak istri dan keluarga saya ingin ada langkah dari Pemkab untuk menangani masalah ini agar tidak semakin parah dan membahayakan keluarga kami," singkatnya

Longsor tersebut bukan hanya berdampak terhadap rumah Imron namun berdampak juga terhadap rumah warga lain bernama Rifa'i, Ia tinggal bersama empat anggota keluarga lainya di rumah yang kini terancam oleh adanya longsor tersebut.

Harapan yang sama pun di lontarkan olehnya, ia ingin pemerintah segera mengambil langkah untuk mengantisipasi hal-hal yang lebih buruk lagi terjadi pada rumah yang sudah di tinggalinya bertahun-tahun bersama keluarganya.

Hingga berita ini ditayangkan pihak BPBD belum memberi tanggapan. Dihubungi via WhatsApp nya, kepala BPBD Lampung Barat, Padang PU belum merespon baik telpon maupun pesan yang dikirim. Sedangkan Mekal Novisa, Kepala Bidang Kedaruratan tidak berani berkomentar, hanya mengarahkan menghubungi kepala BPBD. (*)

Editor :