Kupastuntas.co, Lampung Barat - Untuk menekan angka Kecelakaan lalu lintas, Polres Lampung Barat melalui Satlantas Polres Lampung Barat akan menerjunkan puluhan personil dalam gelaran Operasi Patuh Krakatau yang akan di selenggarakan pada 13-26 Juni 2022.

Kapolres Lampung Barat AKBP Hadi Saepul Rahman mengatakan bahwa dalam gelaran operasi patuh krakatau 2022 tersebut pihaknya juga akan menggandeng Instansi terkait seperti Dinas Perhubungan.

"Kita akan menggandeng Dinas Perhubungan untuk memaksimalkan Operasi Patuh Krakatau 2022, setidaknya ada 33 personel dari Polres Lampung Barat, satu pleton pasukan Kodim 0422 Lampung Barat, satu pleton Pol PP dan satu pleton Dinas perhubungan Kabupaten Lampung barat," kata AKBP Hadi saat di konfirmasi, Senin (13/6/2022).

AKBP Hadi mengungkapkan pada Operasi Patuh Krakatau 2022 ini akan di fokuskan pada 7 pelanggaran, pertama pengemudi kendaraan bermotor yang menggunakan ponsel saat berkendara, pengemudi kendaraan bermotor yang masih di bawah umur.

Kemudian pengemudi kendaraan bermotor yang berboncengan lebih dari satu orang, pengemudi kendaraan yang tidak menggunakan helem standar SNI dan Safety Belt untuk kendaraan roda empat, pengendara di bawah pengaruh alkohol.

Lalu pengendara yang melawan arus dan pengendara yang berkendara melebihi kecepatan. Ia mengatakan bahwa memang sesuatu yang utama dalam berlalu lintas adalah keselamatan bagi pengguna jalan.

AKBP Hadi mengatakan Operasi patuh krakatau yang akan dilaksanakan selama 14 hari kedepan tersebut akan dilakukan dengan cara Edukatif, persuasif serta simpatik humanis.

Tujuan pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2022 yang dikhususkan fungsi Sat Lantas yaitu: menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta kelancaran dan keselamatan lalu lintas yang lebih baik.

"Laksanakan tugas dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab serta berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, utamakan faktor keamanan dan keselamatan baik petugas maupun masyarakat dalam melaksanakan tugas, hindari tindakan – tindakan kontra produktif yang dapat merusak citra Polri dan lakukan tugas Operasi ini dengan baik dan berpedoman pada aturan Perundang undangan yang berlaku," tutup AKBP Hadi. (*)

Video KUPAS TV : Pimpinan Khilafatul Muslimin Ditangkap di Kantor Pusat Bandar Lampung