• Kamis, 24 Oktober 2024

Program PEN, 27 KM Jalan di Lampung Barat Mulus

Senin, 23 Mei 2022 - 19.10 WIB
554

Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus saat meninjau lokasi pembangunan. Foto : Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Pembangunan peningkatan sembilan ruas jalan, sepanjang 27 kilometer, di Kabupaten Lampung Barat, dengan sumber dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebesar Rp78 miliar, telah rampung 100 persen.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPU-PR) Lampung Barat, Ir Ansari, mengatakan pinjaman dana PEN dilakukan untuk penanganan pandemi Covid-19 dan dampaknya.

Ia menyebut, pemerintah pusat memberikan solusi pembiayaan dengan pola pinjaman kepada pemerintah daerah dalam program PEN untuk daerah.

Di Lampung Barat, anggaran tersebut cair dua tahap, dengan rincian Rp20 miliar pada tahap I di 2021 dan sisanya tahap di II tahun ini.

"Khusus untuk yang ruas jalan Sebelat – Sukarame, kita rencanakan juga untuk pembangunan embung guna mengatasi banjir yang memang menjadi permasalahan selama ini. Alhamdulillah sekarang kondisinya sudah baik, dan banjir tidak lagi menjadi persoalan," ungkapnya, Senin (23/5/2022).

Harapannya, sambung Ansari, peningkatan sejumlah ruas jalan tersebut dapat memperlancar akses transportasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Karena dengan semakin lancarnya arus lalu lintas tentu lebih mengefisiensikan waktu dan biaya.

Ditambahkan Ansari, dalam pembangunannya pemerintah meminta pendampingan terhadap program PEN kepada pihak Kejaksaan Negeri Lampung Barat. Sehingga secara administrasi baik,  dan tidak ada permainan atau penyalahgunaan, pungkasnya.

Sebelumnya, Faridha, warga Hanakau Kecamatan Balik Bukit menyampaikan terima kasihnya kepada pemerintah Kabupaten Lampung Barat yang telah membangun ruas jalan.

Menurutnya, selama ini ruas tersebut menjadi jalan utama masyarakat dalam melakukan aktifitas khususnya di bidang pertanian.

"Dulu jalan di sini banyak berlubang sehingga akses masyarakat untuk mengeluarkan hasil pertanian untuk di jual sulit, karena mayoritas masyarakat disini bekerja sebagai petani sayur sehingga infrastruktur jalan ini sangat penting untuk mendukung meningkatkan perekonomian masyarakat disini," ujar Faridha, kepada Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, di lokasi pembangunan.

Faridha mengungkapkan masyarakat kini bisa merasakan langsung realisasi program pembangunan Bupati dan Wakil Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus-Mad Hasnurin.

"Karena pembangunan jalan ini merupakan harapan besar masyarakat selama ini," singkatnya ketika itu.

Rincian pembangunan sembilan ruas jalan program PEN :

1. Peningkatan ruas jalan Simpang Sebelat - Sukarame sepanjang 1,75 kilo dalam bentuk rabat beton dan AC - WC dengan anggaran sebesar Rp10.050.757.000,.

2. Peningkatan ruas jalan Liwa - Hanakau atau yang sering disebut Seranggas - Tugu Tani sepanjang 5,9 kilo dengan dana sebesar Rp23.083.538.000,. ful AC-WC dan lebar yang sebelumnya hanya empat meter menjadi lima meter.

3. Peningkatan ruas jalan Way Heni - Sukamarga sepanjang 2,75 kilo dalam bentuk latasir dengan dana sebesar Rp5.898.421.000,. 

4. Peningkatan ruas jalan Pekon Mutaralam - Gunung Terang sepanjang 2,8 kilo dalam bentuk AC - WC dengan dana sebesar Rp Rp9.831.749.000, 

5. Peningkatan ruas jalan Bungin - Gunung Terang sepanjang 6,3 kilo dalam bentuk AC - WC dengan dana sebesar Rp12.570.486.000,.

6. Peningakatan ruas jalan Batu Kebayan - Waspada sepanjang 3 kilo dal bentuk AC - WC dengan dana sebesar Rp6.806.639.000,.

7. Peningkatan ruas jalan Srimulyo - Bandar Agung sepanjang 1,6 kilo dalam bentuk latasir dengan sebesar Rp1.918.772.000,.

8. Jalan strategis Pekon Gunung Terang - Kampung Kopi, Pekon Rigis Jaya sepanjang 1,72 kilo dalam bentuk rabat beton dengan dana sebesar Rp2.815.058.000,.

9. Akses menuju kawasan Sekolah Kopi di Kecamatan Way Tenong sepanjang 760 meter dalam bentuk rabat beton dengan dana sebesar Rp2.810.505.000,.(**)

Editor :