Kupastuntas.co,Lampung Barat - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) mencatat realisasi nilai investasi di Lampung Barat (Lambar) tahun 2021 sebesar Rp112.921.542.189.

Realisasi nilai investasi tersebut melebihi target yang telah ditetapkan sebelumnya yaitu sebesar Rp 90 miliar bersumber dari Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).

Kepala DPMPTSP Lambar, Darman Nasir mengatakan, pertumbuhan investasi yang berjalan sepanjang tahun 2021 diketahui dari jumlah realisasi perizinan berusaha.

"Berdasarkan dashboard OSS RBA dari 04 Agustus–31 Desember 2021, layanan perizinan berusaha pada aplikasi oss.go.id ada 416 proyek yang didasarkan terhadap empat resiko usahanya," jelas Darman Selasa (25/1/2022).

Empat resiko usaha tersebut yaitu usaha yang memiliki resiko tinggi 48 proyek, resiko menengah tinggi 63 proyek, resiko menengah 40 proyek, dan usaha memiliki resiko rendah 265 proyek.

Darman menjelaskan, realisasi investasi sebesar Rp 112.921.542.189 bersumber dari tiga sektor yaitu investasi skala mikro kecil Rp 13.195.003.100,  investasi dengan kriteria non IUMK Rp 11.650.722.322 dan investasi sektor ketenaga listrikan Rp88.075.816.767.

"Sampai saat ini investasi sektor ketenagalistrikan masih menjadi penyumbang nilai investasi terbesar berupa pembangunan pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTM) oleh tiga perusahaan PMDN," jelasnya.

Tiga perusahaan tersebut yaitu, PT. Tiga Oregon Putra berlokasi dialiran Way Semaka Kecamatan Batu Brak, PT. Lampung Hydroenergy berlokasi dialiran Way Semaka Kecamatan Batu Brak, dan PT. Adimitra Energi Hidro berlokasi di aliran Way Petai Wilayah Kecamatan Sumberjaya.

"Ketiganya saat ini masih dalam tahap pembangunan, bahkan PT. Tiga Oregon Putra ditargetkan pada triwulan kedua ini sudah siap beroperasional komersial, kita berharap kedepan akan lebih banyak lagi investor yang menanamkan modal nya ke Lampung Barat, mengingat potensi yang dimiliki sangat menjanjikan untuk berinvestasi," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : PENANGKAPAN PENGEDAR SABU JARINGAN PEKANBARU LAMPUNG