• Senin, 21 Oktober 2024

Dua Tahun Mangkrak, Pembangunan PLTMH Lambar Senilai Rp 200 Miliar Segera Beroperasi

Kamis, 23 Desember 2021 - 10.37 WIB
553

Kabid perijinan pada Dinas Penanaman Modal PTSP dan Tenaga Kerja setempat, Gustian Afriza. Foto: Doc/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) oleh PT Lampung Hydro Energy (LHE) di Pekon (Desa) Kerang, Kecamatan Batu Brak, dan Pekon Sukarame Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat terhenti sejak awal 2020 lalu.

Kabid perijinan pada Dinas Penanaman Modal PTSP dan Tenaga Kerja setempat, Gustian Afriza mengatakan, proyek dengan nilai investasi sekitar Rp200 miliar lebih itu kini mulai persiapan untuk beroperasi kembali.

"Alhamdulillah ada kabar baik, pembangunan PLTMH yang sempat berhenti sudah mulai persiapan. Infonya awal tahun mulai beroperasi melanjutkan pembangunan," kata Gustian, saat dimintai keterangan, Kamis (23/12/2021).

Gustian juga mengaku, pihak PT sudah beberapa kali koordinasi dan mau berkunjung ke dinas, namun karena beberapa hari terakhir jadwal padat sehingga belum bisa ketemu dan dalam waktu dekat dijadwalkan kembali.

Dipaparkan Gustian, terhentinya pembangunan tahun lalu selain karena masih pandemi Covid-19 juga belum adanya perjanjian jual beli dengan pihak PLN, sedangkan sekarang sudah ada perjanjian.

"Perjalanannya masih panjang, progres pembangunan baru sekitar 30 persen, belum sampai 50 persen. Target awal dua tahun konstruksi, tapi karena sempat berhenti apakah ada perubahan desain atau tidaknya nanti kita lihat kembali," jelasnya.

Untuk pekerja tambahnya, masih menggunakan tenaga masyarakat sekitar khususnya di dua Pekon itu. Hanya beberapa yang dari luar. Kemungkinan yang kemarin sempat diberhentikan akan kembali dipekerjakan lagi.

"Harapan kita semoga pembangunannya berjalan dengan lancar dan baik, tidak ada kendala lagi sampai selesai nanti. Karena bagaimanapun pasti membawa dampak untuk Lampung Barat, termasuk masyarakat yang bisa bekerja disana," tutupnya. (*)


Video KUPAS TV : PEMKOT METRO BERI RUANG BEBAS KENDARAAN, WARGA KEBINGUNGAN