Seorang Anak di Gunung Labuhan Way Kanan Nyaris Jadi Korban Penculikan

Ayah korban saat dimintai keterangan terkait peristiwa yang dialami anaknya.
Kupastuntas.co, Way Kanan - Masyarakat Way Kanan mulai resah dan was-was dengan adanya dugaan komplotan pencurian anak yang mulai menyebar diwilayah bumi ramik ragom Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung.
Komplotan ini mengincar anak - anak usia 8-12 tahun dengan berbagai modus.
Seperti halnya kejadian di wilayah kelurahan Gunung Labuhan, Kecamatan Gunung labuhan, Kabupaten Way Kanan, seseorang warga hampir kehilangan anaknya pada Jumat (10/12/2021).
Saat dikonfirmasi, ayah korban, Holidi mengatakan kronologis kejadian pada jam 09.00 WIB di depan rumah seorang warga atas nama Basariah, yang juga tempat usaha pencucian steam mobil dan motor.
"Anak saya yang bernama Rava saputra bin Holidi, hampir saja diambil oleh beberapa orang tidak dikenal," ungkapnya saat ditemui awak media Jumat (10/12/2021).
Holidi juga mengatakan dari keterangan anaknya, salah seorang diduga pelaku penculikan yakni dengan berpakaian celana hitam, jaket hitam dan berkaca mata, memakai kendaraan bermotor Honda Beat warna merah.
"Pelakunya ada dua, kejadian nya didepan pencucian basariah, anak saya sudah dipegang sudah mau dibekap pakai kain, tapi allhamdulilah ada yang menyelamatkan anak saya,"ujarnya.
Holidi, berharap agar pihak berwajib mendalaminya, ia juga berpesan untuk para orang tua agar lebih waspada dan mengawasi anak anak nya.
Sementara, Kapolsek Gunung Labuhan, Iptu Abdul haris mejelaskan belum ada kerabat atau masyarakat yang melapor terkait peristiwa tersebut.
"Kita tadi juga sudah menurunkan anggota ke TKP untuk menyelidiki, tapi belum ada temuan di lapangan,"ujarnya
Haris mengimbau , warga untuk tetap tenang dan bila ada temuan dan mencurigakan untuk langsung saja melapor ke polsek. (*)
Berita Lainnya
-
Asyik Karaoke Saat Jam Kerja, Pelayanan Pegawai Dinsos Way Kanan Dikeluhkan Warga
Selasa, 26 Agustus 2025 -
Warga Gistang Keluhkan Proyek Jalan Simpang Empat–Kasui Diduga Asal-asalan, Minta Gubernur Turun Tangan
Minggu, 24 Agustus 2025 -
Pengerjaan Ruas Jalan Sp Empat-Kasui Way Kanan Diduga Asal-asalan
Sabtu, 23 Agustus 2025 -
Meski Berdamai, Proses Hukum Kasus Pengeroyokan Siswa SMA di Way Kanan Tetap Berjalan
Jumat, 22 Agustus 2025
- Penulis :
- Editor :
Berita Lainnya
-
Selasa, 26 Agustus 2025
Asyik Karaoke Saat Jam Kerja, Pelayanan Pegawai Dinsos Way Kanan Dikeluhkan Warga
-
Minggu, 24 Agustus 2025
Warga Gistang Keluhkan Proyek Jalan Simpang Empat–Kasui Diduga Asal-asalan, Minta Gubernur Turun Tangan
-
Sabtu, 23 Agustus 2025
Pengerjaan Ruas Jalan Sp Empat-Kasui Way Kanan Diduga Asal-asalan
-
Jumat, 22 Agustus 2025
Meski Berdamai, Proses Hukum Kasus Pengeroyokan Siswa SMA di Way Kanan Tetap Berjalan