Kupastuntas.co, Lampung Barat - Terkait adanya jembatan di Pemangku 5 Pikah, Pekon (Desa) Atar Kuwau, Kecamatan Batu Ketulis, Kabupaten Lampung Barat yang putus akibat air sungai meluap saat terjadi hujan deras pada Sabtu 30 Oktober 2021, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat segera turun lapangan.

Hal tersebut disampaikan kepala BPBD Kabupaten Lampung Barat, Maidar saat dihubungi Kupastuntas.co melalui sambungan seluler nya Senin, (1/11/2021).

Maidar mengaku, pihaknya belum bisa mengambil langkah karena belum menerima surat laporan tertulis secara resmi dari pihak Pekon maupun Kecamatan.

"Dalam waktu dekat kita segera menurunkan tim untuk melihat kondisi di lapangan. Sejauh ini kita belum menerima laporan resmi, jadi kita tunggu dulu," ujar Maidar.

Yang jelas tambah Maidar, pihaknya belum bisa memastikan langkah apa yang akan di ambil karena belum melihat langsung kondisi yang terjadi di lapangan.

Terpisah, dihubungi melalui sambungan selulernya, Camat Batu Ketulis, Sutian mengaku jika tidak ada kendala hari ini laporan jembatan putus segera di antar ke BPBD agar bisa dilakukan penanganan.

Sebab kata Sutian, dengan putusnya jembatan tersebut ada sekitar 30 kepala keluarga yang terdampak. Sementara terusnya, agar moda transportasi tetap berjalan warga membuat jembatan darurat.

"Warga sudah gotong royong bangun jembatan sementara, karena jika tidak begitu 30 kepala keluarga yang ada disitu tidak bisa kemana-mana pasalnya jembatan tersebut merupakan satu-satunya akses menuju wilayah itu," ungkapnya.

Ia berharap agar BPBD segera menangani jembatan permanen yang dibangun 2012 lalu melalui program Gerakan Membangun Bersama Rakyat (GMBR) itu sehingga aktivitas masyarakat kembali normal seperti biasa. (*)

Video KUPAS TV : BUKA SABTU MINGGU, WALIKOTA EVA RESMIKAN WISATA KULINER DI BANDAR LAMPUNG