Zona Merah, Ini Kata Satgas Covid-19 Pesibar
Sekretaris satgas penanganan dan pencegahan covid-19 kabupaten Pesibar, Syaifulloh.
Pesisir barat, Kupastuntas.co - Kabupaten Pesisir Barat zona merah penyebaran covid-19, masyarakat diimbau agar tidak panik. Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris satgas penanganan dan pencegahan covid-19 kabupaten setempat, Syaifulloh saat dimintai keterangan, Rabu (4/08/2021).
"Saat ini sudah menjadi zona merah penyebaran covid-19, hal yang sebelumnya tidak kita inginkan, oleh karena itu melihat situasi yang kian darurat ini diharapkan masyarakat untuk tidak panik, tetap prokes, jaga imun tubuh, tetap berfikir positif," ucap Syaifulloh.
Syaifulloh juga mengatakan pihaknya masih akan terus mengevaluasi terkait perubahan zona berdasarkan data penyebaran yang dikeluarkan oleh pemerintah.
"Nanti kita akan evaluasi kembali terkait perubahan zona di wilayah kita, nanti kita akan sesuaikan komponen apa yang paling kunci yang menyebabkan terjadinya zona merah, sehingga nantinya dilakukan perbaikan data," ucapnya.
Syaifulloh juga menambahkan pihaknya juga akan terus mengkoreksi data mengenai kegiatan-kegiatan apa saja dapat mempengaruhi terjadinya peningkatan zona tersebut.
"Tujuan kita kan bukan masalah merah, kuning, hijau nya, tetapi bagaimana upaya kita menyelamatkan nyawa masyarakat kita sebanyak-banyak nya, sehingga nanti akan kita koordinasikan kepada kawan-kawan satgas covid-19 bagaimana penanganan kita selanjutnya agar kita di pesisir barat bisa keluar dari zona merah," tambahnya.
Ia juga menegaskan bahwa penetapan pesisir barat sebagai zona merah harus menjadi perhatian bagi satgas covid-19 agar bekerja lebih baik lagi.
Syaifulloh juga menghimbau kepada satgas covid-19 baik ditingkat kabupaten sampai dengan tingkat pekon untuk lebih bekerja secara aktif dan meningkatkan pengawasan terhadap masyarakat di wilayah masing-masing.
"Kita mengimbau kepada kawan-kawan dari satgas covid-19 baik ditingkat kabupaten ataupun tingkat pekon untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap masyarakatnya di wilayah masing-masing, perluas 3T terapkan 5M," ucap Syaifulloh. (*)
Video KUPAS TV : ASRAMA HAJI JADI RUMAH SAKIT COVID-19, TAPI MASIH KOSONG
Berita Lainnya
-
Bupati Pesisir Barat Lantik 21 Pejabat Baru, Pesan ASN Bekerja dengan Hati
Kamis, 23 Oktober 2025 -
Gedung SDN 113 Krui Pesisir Barat Memprihatinkan, DPRD Desak Pemda Bertindak
Kamis, 23 Oktober 2025 -
Tedi Zadmiko Resmi Dilantik Jadi Sekda Definitif Pesisir Barat, Akhiri Lima Tahun Kekosongan Jabatan
Senin, 20 Oktober 2025 -
Kebakaran Hanguskan 10 Ruangan MTs NU Krui Pesisir Barat, Kerugian Ditaksir Capai Rp3 Miliar
Minggu, 12 Oktober 2025









