Pemecatan Sepihak, Puluhan Pasukan Oranye Gelar Aksi di DLH Pesibar
Puluhan Pasukan Orange melakukan Demo di Kantor DLH Pesisir Barat, Kamis, 01/07/2021, Foto : Eca/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Puluhan Ibu-ibu pasukan oranye (Dinas Kebersihan) gelar aksi demo di depan kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pesisir Barat (Pesibar), Kamis (1/7/2021).
Demo tersebut didasari atas adanya indikasi pemecatan sepihak yang dilakukan oleh dinas lingkungan hidup terhadap puluhan ibu-ibu tersebut.
mereka menuntut kepala dinas lingkungan hidup untuk memberikan keterangan terkait pemecatan sepihak yang dilakukan oleh dinas lingkungan hidup.
"Kami menuntut hak kami, kami ingin penjelesan terkait pemecatan kami, karena kami tidak terima dengan pemecatan sepihak yang dilakukan oleh dinas lingkungan hidup," ucap Fitriyana salah satu warga yang ada dalam demo tersebut saat menyampaikan aspirasinya, Kamis (01/07/2021).
Fitriyana mengatakan dia sudah bekerja sejak tahun 2015 akan tetapi sejak 30 Juni 2021 kemarin dia bersama puluhan ibu-ibu lainnya diberhentikan secara sepihak oleh dinas lingkungan hidup.
"Kami bekerja dari tahun 2015, dan diberhentikan secara sepihak sejak 30 juni 2021 kemarin, kami disini hanya meminta keadilan bagi kami," tegas Fitriyana.
Dikesempatan tersebut juga Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Muhyin mengatakan bahwa tidak ada indikasi pemberhentian secara sepihak dari DLH hanya saja memang ada pergantian terkait petugas kebersihan tersebut.
"Saya hanya tau secara garis besar bahwa ada pergantian, tidak ada penambahan ataupun pengurangan, jumlah nya tetap 200 sekian hanya saja ada yang keluar ada yang masuk," jelas Muhyin.
Lebih lanjut muhyin mengatakan untuk lebih jelas mengenai permasalahan tersebut untuk menanyakan langsung kepada bidang terkait yaitu kabid kebersihan.
"Saya tidak bisa menjelaskan secara lebih lanjut, untuk lebih pastinya bisa ditanyakan langsung kepada kabid kebersihan karena memang itu ranahnya kabid kebersihan," pungkasnya.
Saat ditanyakan mengenai dasar pemberhentian puluhan ibu-ibu pasukan oranye tersebut terhadap penilaian kinerja dari ibu-ibu tersebut Kepala Bidang (Kabid) Kebersihan Ridwan Zikri menuturkan secara formal DLH Pesibar tidak ada tim penilai yang tiap hari menilai kinerja.
"Kita tidak ada tim penilai yang tiap hari menilai kinerja dari pasukan orange sehingga kami tidak bisa menyimpulkan dasar dari pemberhentian tetsebut apa kami hanya menerima dan meneruskan SK yang turun dari bupati," jelas Zikri.
Informasi yang didapatkan Kupastuntas.co, rencana nya demo akan dilanjutkan ke gedung DPRD Pesibar untuk menuntut anggota DPRD menyelesaikan permasalahan tersebut. (*)
Video KUPAS TV : GeNOSE ALAT PENDETEKSI COVID-19 BISA DIGUNAKAN SECARA GRATIS
Berita Lainnya
-
Bupati Pesisir Barat Lantik 21 Pejabat Baru, Pesan ASN Bekerja dengan Hati
Kamis, 23 Oktober 2025 -
Gedung SDN 113 Krui Pesisir Barat Memprihatinkan, DPRD Desak Pemda Bertindak
Kamis, 23 Oktober 2025 -
Tedi Zadmiko Resmi Dilantik Jadi Sekda Definitif Pesisir Barat, Akhiri Lima Tahun Kekosongan Jabatan
Senin, 20 Oktober 2025 -
Kebakaran Hanguskan 10 Ruangan MTs NU Krui Pesisir Barat, Kerugian Ditaksir Capai Rp3 Miliar
Minggu, 12 Oktober 2025









