Lampung Barat, Kupastuntas.co - Terkait masih adanya proyek Perusahaan Listrik Negara (PLN) di beberapa Pekon di Kecamatan Belalau, Batu Ketulis, dan Batu Brak yang belum selesai, warga mendesak agar dapat segera bermanfaat.

Hasil penelusuran di lapangan, ada lokasi yang sudah terpasang tiang listrik dan travo namun belum ada jalur api. Ada juga yang baru terpasang tiang namun belum ada travo dan jalur api.

Menanggapi hal tersebut, Manager PLN ULP Liwa, Ari Setiawan mengaku sudah menerima laporan dari warga bahkan sudah ditindaklanjuti ke PLN Kota Bumi, Lampung Utara.

Ari, begitu sapaan akrab Ari Setiawan menyebut proyek PLN yang dimaksud merupakan pembangunan tahun 2019 lalu sebelum dirinya menjabat di PLN ULP Liwa.

"Yang perlu diketahui masyarakat aspirasi tersebut sudah kami usulkan ke PLN Kota Bumi, karena kita tidak punya kewenangan selain mengusulkan dan mengawasi saja," ujar Ari.

Karena terus Ari, mulai dari lelang proyek dan lain-lain bukan di PLN ULP Liwa. Selain itu untuk penanaman tiang dan penarikan jaringan berbeda, artinya tidak masuk dalam satu paket pekerjaan.

"Itu terpisah, jadi bukan mangkrak. Waktu pemasangan tiang 2019, dan 2020 rencana akan dilakukan pemasangan kabel jalur tapi karena ada pandemi, anggarannya di pangkas," tutur Ari.

Mudah-mudahan jika keuangan PLN memungkinkan dalam waktu dekat segera dilakukan penambahan jaringan atau pemasangan kabel jalur seperti yang dimaksud.

"Kami minta agar warga bersabar dulu, jangan khawatir. Yang belum ada tiang saja kita upayakan untuk pasang, apalagi memang sudah ada tiang, jadi tinggal pemasangan jaringan atau kabel arus nya lagi," pungkas Ari. (*)

Video KUPAS TV : PEMKOT SEGEL 4 USAHA, ADA GEPREK BENSU HINGGA BAKSO SONY