• Jumat, 11 Oktober 2024

Program Beasiswa Kedokteran Pemkab Lambar Diharapkan Bisa Terisi

Minggu, 31 Januari 2021 - 16.06 WIB
305

Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus. Foto: Doc/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Dalam setiap tahun anggaran, terhitung sejak tahun 2018 lalu, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Pemkab Lambar) menganggarkan sebagian Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk program beasiswa kedokteran bagi siswa dan siswi yang terima di Universitas Negeri di Indonesia.

Anggaran yang dikucurkan dalam setiap tahunnya sebesar Rp154 juta dengan kuota 5 orang dalam setiap tahun ajaran baru. Namun untuk tahun 2018 dan 2019 hanya terisi masing-masing 3 orang. Sehingga total baru 6 orang.

Sedangkan untuk tahun 2020 lalu, kuota tersebut tidak terisi sama sekali alias tidak satupun siswa dan siswi asal Lampung Barat yang diterima di fakultas kedokteran di Universitas negeri. Dengan terpaksa, anggaran yang sudah dianggarkan tidak terealisasi sehingga dikembalikan ke kas daerah.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus berharap agar tahun 2021 ini program tersebut bisa terisi. Dengan begitu semakin banyak lagi calon-calon dokter yang nantinya bisa mengabdi di Kabupaten Lampung Barat di bidang kesehatan.

"Jangan khawatir, jika bisa lebih dari 5 orang tidak masalah, tetap akan kita anggarkan, pasti kita akomodir. Dengan catatan setelah lulus nanti siap mengabdi di Lampung Barat," kata Parosil, saat dihubungi Kupastuntas.co, Minggu (31/1/2021).

Berdasarkan data yang ada di Dinas Kesehatan setempat, ke enam mahasiswa yang kini sedang menempuh pendidikan di Fakultas kedokteran Universitas Negeri tersebut, yakni : 

  1. Indah Juliantika (UIN Jakarta).
  2. Dwi Karni (UIN Jakarta).
  3. Alvina Damayanti (Universitas Sriwijaya).
  4. Angga Febriyanto (Universitas Sriwijaya).
  5. Delva Sevtia (Universitas Bengkulu).
  6. Andriansah (Universitas Lampung). (*)

Video KUPAS TV : SEKTOR KOPI DAN WISATA HARUS BANGKIT, TAPI TAAT PROTOKOL KESEHATAN!